RBG.ID-JAKARTA, Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, berhasil membongkar gudang penyimpanan puluhan juta butir pil Tramadol dan Hexymer di wilayah Kedoya, Jakarta Barat.
Puluhan juta butir obat terlarang tersebut berasal dari India yang ditransit di Singapura sebelum masuk ke Indonesia.
Pengungkapan gudang penyimpanan jutaan butir pil Tramadol dan Hexymer bermula dari penangkapan remaja yang terlibat aksi tawuran yang setelah dites urine positif narkoba.
Baca Juga: Hilang Kendali, Truk Bermuatan Gas Terguling di Jalan Raya Kemang
“Tentunya ini diawali dari hasil kegiatan patroli dan cipta kondisi yang dilakukan oleh Polres Jakarta Barat, dan mengamankan beberapa pemuda yang tadi disampaikan melakukan tawuran, dari situ dilakukan interogasi mendalam dan ternyata mengkonsumsi obat-obat seperti ini,” ujar Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto dalam konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Barat, Rabu (3/5/2023).
“Sehingga Polres Jakarta Barat melakukan pendalaman dan berhasil mengungkap ini,” sambungnya.
Suyudi menuturkan, pengungkapan gudang penyimpanan tersebut sangat penting karena dapat menekan angka kriminalitas lantaran obat-obatan tersebut dapat memicu terjadinya kejahatan.
Baca Juga: Rincian Ramalan Zodiak Taurus 3 Mei 2023: Jaga Kebugaran Fisik dan Tingkatkan Kesehatan Mental
“Jadi penangkapan ini amatlah sangat penting untuk kita khususnya Polda Metro Jaya dan jajaran untuk dapat menekan angka kriminalitas khususnya tawuran dan pembegalan atau curas di jalan,” jelasnya.
Tiga orang pelaku dalam kasus tersebut berinisial KHK (55), AK (38), dan AAM (38) dengan barang bukti sebanyak 37.418.000 butir pil Tramadol dan Hexymer dengan taksiran harga mencapai Rp 497 miliar.
Atas perbuatannya, para pelaku disangkakan dengan Undang-undang Kesehatan Pasal 196 juncto Pasal 98 ayat 2 dan ayat 3 Undang-undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan dan Pasal 197 juncto Pasal 106 ayat 1 UU RI Nomor 36 Tahun 2009.(pmjnews)
Artikel Terkait
Pemasok Narkoba ke Pesinetron Hud Filbert Masih Diburu, Polisi Incar Keterlibatan Artis Lain
Cegah Pengiriman Narkoba, Dua Anjing Pelacak BNN Sisir Pemudik Hingga Sopir Bus di Kampung Rambutan
Polda Metro Jaya Duga Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur Tewas Bunuh Diri
Keluarga Menduga Kematian Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur Ada Keterlibatan Mafia Narkoba
Begini Kata Kompolnas Soal Kematian Mengenaskan Kasat Narkoba Polres Jaktim AKBP Buddy Alfrits Towoliu