RBG.ID-BOGOR, Salah seorang warga Kota Bogor, Novi Sasvianti melayangkan surat terbuka kepada Wali Kota Bogor, Bima Arya.
Novi yang juga Ketua RT 1 RW 1 Kampung Pancasan, Kelurahan Pasirkuda, Kecamatan Bogor Barat, ini melayangkan surat terbuka kepada Bima Arya agar mengambil langkah cepat dalam penanganan banjir.
Dalam suratnya, Novi meminta agar Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mengambil langkah cepat menangani bencana banjir yang terjadi di lingkungan Kampung Pancasan.
Baca Juga: Hujan Deras, 9 Daerah di Kota Bogor Diterjang Bencana
“Pada Selasa (14/3/2023) lalu wilayah ini terendam banjir setinggi 1,56 meter. Bukan hanya tergenang saja aliran air yang deras juga akhirnya merusak furniture, alat elektronik, freezer yang dimiliki UMKM, dan menjebol rumah warga,” tuturnya kepada Radar Bogor.
Tingginya arus banjir lintasan itu bahkan mengancam nyawa warganya. Sebab, di wilayah tersebut banyak ditinggali lansia dan anak-anak. Mereka terpaksa dievakuasi dengan cara digendong.
Diakui Novi, banjir memang kerap menerjang wilayah RT 1 RW 1 Kampung Pancasan. Ia menduga hal tersebut terjadi karena adanya penyempitan pada dua aliran sungai yang ada di kawasan tersebut.
Beberapa kali dirinya melaporkan hal tersebut pada aparatur wilayah namun tak kunjung ada penanganan. Ia khawatir bencana yang lebih besar akan menerjang kembali apabila tidak ada penanganan yang cepat.
“Di titik lain air sungai sampai hampir menjebol tembok yang dibawahnya ada perumahan warga. Harus segera dicarikan solusinya. Apa nunggu ada korban jiwa dulu baru ditangani?” tekannya.
Oleh karena itu dirinya meminta agar Bima dapat dengan cepat merealisasikan pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT), membangun sodetan yang sudah diajukan dalam Musrenbang tahun 2022 lalu, serta menormalisasi sungai dari penyempitan bangunan ruko yang berdiri di atas aliran air.(fat)
Artikel Terkait
56 Bencana Terjadi di Kota Bogor, Paling Banyak Tanah Longsor
Dorong Penggunaan Dana Bersama Bencana, Jokowi Minta BNPB Sederhanakan Aturan Penyaluran
Presiden Joko Widodo Tekan Pemda dan BPBD Untuk Siapkan Anggaran Penanggulangan Bencana
Hujan Deras, 9 Daerah di Kota Bogor Diterjang Bencana
Hujan Deras, Kota Bogor Kembali Dikepung Bencana