Senin, 22 Desember 2025

GP Ansor Meminta Polres Metro Jakarta Selatan Lakukan Tes Rambut, Untuk Apa?

- Senin, 27 Februari 2023 | 09:54 WIB
Mario Dendy Satriyo (MDS) terus mendapatkan kecamatan. Tindakannya dianggap sangat sadis, apalagi setelah beredar video yang diduga diambil saat peristiwa terjadi. (Sabik Ajji Taufan/JawaPosc.com)
Mario Dendy Satriyo (MDS) terus mendapatkan kecamatan. Tindakannya dianggap sangat sadis, apalagi setelah beredar video yang diduga diambil saat peristiwa terjadi. (Sabik Ajji Taufan/JawaPosc.com)

RBG.ID - Gerakan Pemuda (GP) Ansor meminta Polres Metro Jakarta Selatan lakukan tes rambut kepada Mario Dandy Satriyo. Hal ini dilakukan guna memastikan apabila Dandy bersih dari narkoba serta minuman keras saat menganiaya Cristalino David Ozora.

“Iya, kan Kapolres bilang yang bersangkutan sudah kita tes urine. Tapi kan (tes urine) 4 hari setelahnya (penganiayaan), pasti sudah negatif,” kata Ketua GP Ansor DKI Jakarta M Ainul Yaqin saat dihubungi, Senin (27/2).

Menurutnya, tes rambut dianggap perlu dilakukan untuk memastikan keakuratan. Sehingga, diketahui pasti ada atau tidaknya kandungan narkoba di tubuh Dandy.

Baca juga: Kuasa Hukum David Ingin Mario Dandy Dikenakan Pasal Lebih Berat

“Kalau ingin membuktikan pemakai narkoba tes rambut saja. Kalau tes rambut kan suka terdeteksi. Kita minta kalau Kapolres tes rambut saja, soalnya belum hilang kalau rambut,” jelas Ainul.

Sebelumnya, viral di media sosial Twitter informasi tentang penganiayaan dan penculikan terhadap anak di bawah umur bernama David.

Korban dikabarkan sampai koma usai dianiaya oleh pria bernama Mario Dandy Satriyo yang berstatus sebagai anak seorang pejabat eselon II di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan. (JPC)


Ikuti berita menarik lainnya di Google News.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X