Minggu, 21 Desember 2025

Pemkot Bogor Siapkan TPA Galuga untuk PSEL, Groundbreaking Dimulai 2026

- Jumat, 21 November 2025 | 11:25 WIB
Kota Bogor Masuk Daftar Prioritas Nasional Pembangunan PSEL Ramah Lingkungan. (Istimewa)
Kota Bogor Masuk Daftar Prioritas Nasional Pembangunan PSEL Ramah Lingkungan. (Istimewa)

RBG.id — Pemerintah pusat resmi menetapkan Kota Bogor sebagai salah satu wilayah prioritas nasional dalam pembangunan fasilitas Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL).

Penunjukan ini memperkuat langkah Kota Bogor menuju target sebagai kota bebas sampah sekaligus pionir transformasi pengelolaan sampah modern di Indonesia.

Keputusan tersebut disepakati dalam Rapat Koordinasi Terbatas Tingkat Menteri di Jakarta pada akhir Oktober lalu.

Proyek strategis ini direncanakan memasuki tahap groundbreaking pada 2026 setelah seluruh persyaratan dinyatakan terpenuhi.

Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim menyebut penetapan tersebut merupakan hasil evaluasi menyeluruh dari pemerintah pusat terkait kesiapan administratif, ketersediaan lahan, hingga komitmen Pemkot dalam menjamin suplai sampah ke fasilitas PSEL.

Baca Juga: Pemkab Bogor Laporkan 120 Ribu Warga Keluar dari Kemiskinan dalam Lima Tahun

“Jadi, kita dinilai secara keseluruhan. Semua aspek itu memenuhi syarat,” kata Dedie.

Penetapan Kota Bogor sebagai satu dari lima wilayah prioritas diatur melalui Perpres Nomor 109 Tahun 2025 tentang penanganan sampah perkotaan berbasis teknologi ramah lingkungan.

Aturan ini melanjutkan mandat Perpres 35/2018 yang mendorong percepatan pembangunan fasilitas waste-to-energy (WTE) sebagai solusi pengelolaan sampah di daerah perkotaan.

Selain Kota Bogor, wilayah prioritas nasional lainnya meliputi Bali, DIY, Semarang, Medan Raya, Bekasi Raya, dan Tangerang Raya.

Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menegaskan bahwa pengembangan PSEL tidak hanya berfungsi menyelesaikan persoalan sampah, tetapi juga menjadi bagian dari agenda besar transisi energi nasional.

“Dari tumpukan sampah bisa jadi listrik, bisa buka lapangan kerja, dan bisa menumbuhkan ekonomi daerah,” ujarnya.

Baca Juga: Bupati Bogor Dorong Hadirnya RPH Modern dan Satu-satunya Bersertifikat Halal di Kabupaten Bogor

Untuk memastikan suplai sampah harian minimal 1.000 ton, Pemkot Bogor menargetkan kerja sama intensif dengan Kabupaten Bogor.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X