Sosialisasi dan keterlibatan aktif para pedagang menjadi prioritas utama agar tercipta rasa memiliki terhadap ruang publik.
“Kalau penertiban dilakukan secara represif, tiga hari kemudian mereka balik lagi. Tapi kalau pendekatannya persuasif, mereka akan merasa memiliki dan ikut menjaga ketertiban,” kata Ajat menirukan arahan Rudy.
Strategi ini menjadi bagian dari visi Rudy Susmanto dalam membenahi wajah perkotaan di Kabupaten Bogor, khususnya di kawasan padat seperti Cibinong Raya.***
Artikel Terkait
Bupati Bogor Silaturahmi dengan Calon Jamaah Haji Jelang Keberangkatan, Rudy Susmanto: Haji adalah Soal Ridho Allah
Bupati Bogor Lepas 435 Jamaah Haji Kabupaten Bogor Kloter Pertama, Titip Doa untuk Daerah
Wabup Bogor Tinjau Polemik Wisata Gunung Bunder dan Gunung Sari, Soroti Infrastruktur dan Tiket Masuk
Temui Yayasan LEKAS, Bupati Bogor Tegaskan Penanganan HIV AIDS Harus Konkret dan Berkelanjutan
Peringati May Day, Rudy Susmanto Ajak Buruh Bangun Kabupaten Bogor Bersama
Menuju Embarkasi Haji Mandiri, Pemkab Bogor Bangun Pusat Pelayanan Haji Terpadu di Pakansari