Rudy Susmanto Pastikan Kegiatan Belajar di SDN Cipayung 1 Tetap Berjalan Pasca Banjir

RBG.id — Bupati Bogor, Rudy Susmanto, meninjau langsung SD Negeri Cipayung 1 di Kecamatan Cibinong, Jumat (2/5), menyusul banjir yang merusak sejumlah fasilitas sekolah.

Kunjungan ini menegaskan respons cepat Pemerintah Kabupaten Bogor dalam menjaga kelangsungan kegiatan belajar mengajar (KBM) di tengah kondisi darurat.

Banjir yang melanda kawasan tersebut diketahui sudah terjadi berulang kali, bahkan hingga empat kali.

Air sempat merendam lapangan dan masuk ke ruang kelas, mengganggu proses belajar dan merusak infrastruktur seperti pagar belakang, toilet, dan ruang belajar.

Baca Juga: Menuju Embarkasi Haji Mandiri, Pemkab Bogor Bangun Pusat Pelayanan Haji Terpadu di Pakansari

“Banjir ini banyak dipicu oleh pembangunan perumahan di sekitar sekolah yang belum memperhatikan sistem drainase. Kami hadir bersama DPRD Komisi 3 dan perangkat daerah untuk mengevaluasi langsung dan berdiskusi dengan pihak pengembang,” ujar Rudy Susmanto di lokasi.

Ia menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur harus tetap mematuhi aturan teknis, terutama terkait tata kelola lingkungan dan sistem saluran air.

Dalam peninjauan tersebut, Rudy memastikan perbaikan sudah mulai dilakukan dan meminta pengerjaan dilakukan secara lembur agar tidak mengganggu KBM.

“Alhamdulillah, kegiatan belajar mengajar tetap berjalan normal hari ini. Perbaikan harus cepat dan menyeluruh, ini bukan sekadar perbaikan, tapi juga peningkatan kualitas pendidikan,” tambahnya.

Baca Juga: Wabup Bogor Tinjau Polemik Wisata Gunung Bunder dan Gunung Sari, Soroti Infrastruktur dan Tiket Masuk

Selain sekolah, banjir juga merendam beberapa rumah warga sekitar.

Rudy meminta pengembang menunjukkan tanggung jawab sosialnya dengan ikut menangani dampak banjir pada pemukiman warga.

Terkait perizinan proyek perumahan, Rudy menyebut dokumen legal memang telah lengkap, namun perlu evaluasi di lapangan mengenai kesesuaian pelaksanaan teknis, termasuk masa berlaku Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

Baca Juga: Temui Yayasan LEKAS, Bupati Bogor Tegaskan Penanganan HIV AIDS Harus Konkret dan Berkelanjutan