Minggu, 21 Desember 2025

Pj Gubernur Sumsel, Imbau untuk Lawan Hoax dan Tingkatkan Kualitas Jurnalisme Lewat Pembinaan Wartawan yang Berkualitas!

- Selasa, 21 Mei 2024 | 19:56 WIB
Promedia Teknologi dan Ayo Media Group  (Author/Narasumber)
Promedia Teknologi dan Ayo Media Group (Author/Narasumber)

RBG.ID - Penjabat (PJ) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Agus Fatoni, menekankan perlunya perusahaan pers untuk mendidik wartawannya agar dapat menghasilkan karya jurnalistik yang akurat, seimbang, dan beritikad baik.

Lebih lanjut, Fatoni menekankan, memerangi berita hoax membutuhkan kerja sama dan kolaborasi, bukan usaha individu semata.

Ia meminta Promedia, yang memiliki lebih dari 1100 jaringan portal berita, untuk menjadi pelopor dalam upaya ini.

Baca Juga: Kenapa Anji Digugat Cerai Wina Natalia? Begini Kata Humas PA Cibinong

Fatoni juga mengungkapkan, dampak dari pemberitaan hoax sangat serius karena dapat merusak karier seseorang, mengganggu kehidupan keluarga, bahkan mengguncang stabilitas negara.

Fatoni menyampaikan pesannya saat berkunjung ke kantor Promedia Teknologi Indonesia dan Ayo Media Group di Bandung pada hari Selasa (21/5/2024).

Acara pertemuan itu juga dihadiri oleh beberapa pejabat lain dari Sumsel, termasuk Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsudin.

CEO Promedia dengan PJ Gubernur Sumatera Selatan
CEO Promedia dengan PJ Gubernur Sumatera Selatan (Narasumber)

Kunjungan ini dilakukan setelah Fatoni menerima penghargaan Kartika Pamong Praja Madya dari IPDN di Jawa Barat.

Baca Juga: Penyebab Anji Manji Digugat Cerai Wina Natalia Apa? Ini Kata Pihak Pengadilan Agama Cibinong

Ini menjadi momen yang tepat bagi Fatoni untuk menyampaikan pesan-pesan pentingnya mengenai kebenaran dalam pemberitaan media dan bahaya hoax.

"Jangan sampai wartawan itu beritikad mengeksploitasi keburukan seseorang. Terlebih jika keburukan itu tidak terjadi, hanya menimbulkan fitnah. Ini bisa menghancurkan," katanya, dikutip Selasa (21/5/2024).

"Segala sesuatu itu pasti ada baik dan buruknya dan media jangan terus menerus mencari kesalahan," lanjutnya.

Fatoni menyoroti pentingnya media sebagai alat kontrol sosial dan pilar keempat dalam demokrasi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X