Meski saat ini semburan air berbau gas metana telah berhenti, namun pihak ESDM memilih untuk mengambil sample air yang menyembur tersebut untuk diuji di laboratorium.
Sebab gas metana yang tercium dari air tersebut sifatnya mudah terbakar. Gas metana sendiri disebut biasa ditemukan di TPA (Tempat Pembuangan Akhir).
Terbentuk dari hasil penumpukan limbah organik dan kotoran hewan yang membusuk dan terperangkap di bawah tanah.
Gas metana ini tidak bisa langsung dihilangkan, melainkan membutuhkan waktu hingga gas metana ini tidak membahayakan sekitarnya karena bisa saja meledak apabila mendapat tekanan lainnya dari luar.
Artikel Terkait
Liburan Staycation Tanpa Boros, Promo Tiket.com Hotel RedDoorz di Indonesia Diskon Hingga 40%
Ada Tur Trophy Experience, Bisa Liat Piala Dunia U-17 dari Dekat dan Gratis di 4 Kota Ini, Simak Jadwalnya
Liburan di Vila dekat Curug Cilember Puncak Bogor? Harganya Cuma Rp1 Jutaan Bisa Dapat Banyak Fasilitas Gratis
Yuk, Intip 5 Tempat Wisata Alam di Sukabumi, Bisa Lihat Tiga Curug Sekaligus Dalam Satu Lokasi
Promo Tiket Gratis Bioskop Platinum Cineplex dan Cinepolis Cinema, Lihat Caranya Di Sini