RBG.id - Perbaikan rumah yang rusak akibat gempa Cianjur, ditargetkan akan selesai pada bulan Juni 2023 mendatang. Hal tersebut disampaikan Bupati Cianjur, Herman Suherman pada saat memimpin Rapat Percepatan Pembersihan Puing dan Rekonstruksi Rumah Tahan Ggempa untuk Masyarakat yang Terdampak Bencana Alam GEmpa Bumi di Aula Heritage Sekretariat Daerah (Sekda) Cianjur.
Dari data yang ada, per tanggal 29 Desember 2022 kemarin, rumah rusak akibat gempa bumi Cianjur berjumlah 59.889 unit. Sehingga, Herman akan membuat jadwal dan timeline dalam proses pembangunannya.
"Kita harus membuat schedule terkait pembangunan rusak ringan, rusak sedang, dan rusak berat ini dibutuhkan kapan lamanya untuk waktu timeline, supaya terarah dan saya harapkan bulan Juni sudah selesai dan dipastikan dengan hasil optimal," ujar Bupati Cianjur, Herman Suherman.
BACA JUGA : PPKM Dicabut, Bupati Cianjur : Tetap Waspada!
Lanjut Herman, ia sudah menunjuk para Kepala OPD yang akan menjadi penghubung untuk warga yang terdampak. Sehingga kalau ada bantuan masuk bisa disalurkan agar lebih tepat sasaran.
"Saya tugaskan kepada kepala OPD untuk mempertanggungjawabkan wilayahnya yang dibagi dan mohon ini amanat saya agar dipertanggungjawabkan sebaik-baiknya demi warga atau rakyat yang kena musibah," jelasnya.
Selain itu, Herman pun menugaskan para Liasion Officer (LO) atau naradamping tersebut untuk mencari Informasi-informasi yang dibutuhkan masyarakat. Dengan begitu, kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi dan tidak ada masyarakat yang tidak tersentuh.
