Minggu, 21 Desember 2025

AI Makin Berkembang Pesat, Tapi Verifikasi Diperlukan Sebab Masih Memberikan Informasi Keliru

- Kamis, 5 Desember 2024 | 17:33 WIB
Nvidia
Nvidia

RBG.ID — CEO Nvidia, Jensen Huang, mengingatkan bahwa menyelesaikan masalah ’’halusinasi’’ dalam kecerdasan buatan (AI) masih membutuhkan waktu.

Ada kalanya respon AI saat ini masih memberikan informasi keliru demi menutupi kekurangan data.

Dalam wawancara di Universitas Sains dan Teknologi Hong Kong, Huang menekankan bahwa solusi dari masalah ini sangat bergantung pada peningkatan signifikan dalam daya komputasi global.

Baca Juga: Catat ya, Penurunan Harga Tiket Pesawat Bisa Menaikan Pergerakan Wisatawan saat Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

Huang menjelaskan bahwa pengembangan AI melibatkan tiga tahap utama.

Pertama, pelatihan awal, dimana AI menggunakan data besar untuk mengenali pola dasar.

Tahap kedua, pelatihan lanjutan, di mana AI mengasah keterampilan spesifik dengan berbagai metode seperti umpan balik dari manusia, data sintetis, dan penguatan berbasis AI.

Baca Juga: Inilah Pesan Emosional Adele sebelum Hiatus

Tahap terakhir, yang disebut Test Time Scaling adalah yang paling kompleks.

Pada fase ini, AI harus menganalisis masalah dengan langkah-langkah sistematis dan mensimulasikan berbagai solusi sebelum memberikan jawaban.

Meski teknologi ini berkembang pesat, Huang menegaskan bahwa AI belum dapat memberikan jawaban yang sepenuhnya dapat dipercaya tanpa validasi tambahan.

Baca Juga: IBIK Bogor Perkuat BSU Siliwangi dengan Sertifikasi Ekonomi Sirkular dan Laporan Keuangan

’’Hari ini, jawaban terbaik yang bisa kita dapatkan dari AI masih harus kita verifikasi apakah masuk akal atau tidak. Butuh beberapa tahun lagi sebelum kita bisa mencapai kepercayaan penuh terhadap hasilnya,’’ ujarnya.

Huang juga mengungkapkan bahwa kebutuhan daya komputasi AI melonjak empat kali lipat setiap tahun.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X