RBG,ID,SUKABUMI - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sukabumi bekerjasama dengan Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Sukabumi, mengasah kemandirian warga binaan permasyarakatan (WBP).
Hal itu, dilakukan sebagai upaya membekali keterampilan warga binaan sehingga mereka dapat dikembangkan saat bebas dari masa tahanan.
Baca Juga: 11 Napi Lapas Kelas IIB Sukabumi Dapat Asimilasi di Rumah
Kepala Lapas Kelas IIB Sukabumi, Christo Victor Nixon Toar mengatakan, fungsi Lapas sebagai wadah pembinaan kepada WBP. Maka dari itu, pihaknya bekerjasama dengan Disnaker yang menjadi instruktur untuk melatih warga binaannya di bidang keterampilan.
"Kami terus berupaya melakukan pembinaan kemandirian kepada para WBP agar lebih produktif lagi. Nah, dalam waktu dekat ini juga rencananya akan ada pelatihan lagi," ujar Christo dilansir dari Radar Sukabumi, (grup rbg,id), Sabtu (30/09/2022).
Christo menjelaskan, terdapat beberapa program kemandirian yang saat ini tengah digalakkan seperti, barista, pengembangan hidroponik dan beberapa program lainnya. "WBP berhak mendapatkan pembinaan kemandirian agar dapat lebih mandiri ketika masa tahanannya sudah selesai nanti," jelasnya.
Menurutnya, pembinaan kemandirian ini nantinya akan berguna apabila sudah menghirup udara bebas alias selesai masa hukuman bisa menjalankan kegiatan positif dan mendapatkan nafkah halal untuk dirinya maupun keluarganya.