RBG.ID,SUKABUMI - Kelompok Wanita Tani (KWT) Sauyunan, Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, manfaatkan pekarangan rumah dan lahan tidur sebagai kebun.
Kelompok tani yang terdiri dari ibu rumah tangga dan berdomisili di Jalan Pembangunan RT03/03 ini, sudah berjalan selama lima tahun dan keberadaannya menjadi percontohan bagi ibu-ibu di daerah lainnya.
Baca Juga: Pemkot Sukabumi Dongkrak Ketahanan Pangan Melalui P2L
Kegiatan KWT Sauyunan tersebut diapresiasi oleh Lurah Babakan, Burhanudin. "Saya sangat mengapresiasi keaktifan ibu-ibu di sini. Potensi pertanian di sini selain padi, juga sorgum," ucapnya, Rabu (31/08/2022).
Ia memaparkan, saat ini hasil dari sorgum, sekitar 25 produk turunan dari sorgum sudah menjadi produk olahan yang juga menambah penghasilan ibu-ibu di sini.
Burhanudin menjelaskan, keterbatasan lahan menjadi kendala. Padahal potensi yang dimiliki Kelompok Wanita Tani yang beranggotakan 30 orang wanita tani produktif ini sangat besar. Khususnya dari Sorgum yang juga menjadi icon Kelurahan Babakan, Cibeureum Kota Sukabumi.
"Kalau sayuran sepertinya ibu-ibu di sini sudah tidak usah beli, karena mereka menanam sayur di pekarangan rumah masing-masing. Hanya kalau sorgum ini butuh lahan yang lumayan luas," ungkapnya.