RBG.ID-JAKARTA, Polemik di tubuh Partai Demokrat kembali berlanjut. Itu setelah upaya kubu Moeldoko untuk memerkarakan kepengurusan Partai Demokrat di bawah nakhoda Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Kalah di tingkat kasasi, kini kubu Moeldoko telah mengajukan peninjauan kembali (PK) ke Mahkamah Agung (MA). Dalam konferensi pers kemarin (3/4), AHY mengaku sudah mendapat informasi sejak Maret lalu.
”PK ini adalah upaya terakhir untuk menguji putusan kasasi MA dengan Nomor Perkara No 487 K/TUN/2022 yang telah diputus pada tanggal 29 September 2022,” ujarnya di kantor DPP Partai Demokrat.
Baca Juga: Sepakat Usung Anies Baswedan, NasDem-Demokrat-PKS Resmi Deklarasikan Koalisi Perubahan
Sebelumnya, pada 2021, kubu Moeldoko sempat berupaya mengambil alih kepemimpinan Partai Demokrat. Mereka menggelar konferensi luar biasa (KLB) tandingan di Sumatera Utara.
Namun, upaya itu gagal setelah berbagai upaya hukum memenangkan kepengurusan Demokrat versi AHY.
Kendati menyayangkan langkah PK tersebut, AHY menegaskan bahwa pihaknya siap melakukan perlawanan.
Baca Juga: Demokrat Kritik Pernyataan Kepala BIN, Dinilai Endorse untuk Prabowo Subianto
Dia menyatakan melalui kuasa hukum sudah menyampaikan kontra memori atau jawaban atas pengajuan PK itu.
Anak sulung mantan Presiden SBY tersebut optimistis pihaknya akan kembali menang. ”Pengalaman empiris menunjukkan, sudah 16 kali pengadilan memenangkan Partai Demokrat,” imbuhnya.
AHY menilai tidak ada satu pun celah atau jalan bagi kubu Moeldoko untuk memenangi PK. Meski demikian, pihaknya tetap mengantisipasi segala kemungkinan.
Baca Juga: Keluar dari Demokrat, Mantan Gubernur Jatim Gabung Partai Golkar
Sebab, AHY menilai situasi hukum sedang bermasalah. Dia mencontohkan, Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat di luar dugaan memutuskan Pemilu 2024 ditunda.
AHY khawatir PK kali ini disusupi kepentingan politik. Terlebih, dari sisi waktu, PK diajukan sehari setelah Demokrat menetapkan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres).
Artikel Terkait
Resmi Disetujui SBY, Demokrat Usung Anies Baswedan
Demokrat Kritik Pernyataan Kepala BIN, Dinilai Endorse untuk Prabowo Subianto
Sepakat Usung Anies Baswedan, NasDem-Demokrat-PKS Resmi Deklarasikan Koalisi Perubahan
Moeldoko Kembali Disebut Ingin Begal Partai Demokrat dari AHY
Lawan Moeldoko, DPC Demokrat Kota Bogor Layangkan Surat ke PN Bogor