otomotif

Duel Suzuki S Presso vs Ignis: Adu Dua City Car Stylish, Siapa Lebih Unggul?

Minggu, 2 November 2025 | 22:01 WIB
Perbandingan Suzuki New Ignis Vs Suzuki S Presso

RBG.ID - Suzuki S Presso dan Ignis, dua city car yang memperlihatkan persaingan kental dalam arena otomotif.

Hal ini lantaran kedua mobil ini memiliki desain yang mirip dan kapasitas penumpang yang identik. Tak ayal, membuat konsumen bingung memilih yang mana.

Meski demikian, dua mobil ini memiliki perbedaan yang cukup mencolok.

Untuk itu, mengetahui spesifikasi dari kedua mobil ini dirasa perlu agar kamu dapat memilih sesuai preferensimu. Berikut penjelasannya.

Baca Juga: Fitur Komplit BBM Irit, Ini Sederet Kelebihan dan Kekurangan Mobil Suzuki S Presso

Kekuatan mesin

Pertarungan antara keduanya diuji melalui tes menanjak, uji irit, dan akselerasi.

Dalam uji menanjak di wilayah yang memiliki trek ekstrem dan kemiringan cukup ekstrem, Suzuki Ignis memperlihatkan kemampuannya menaklukkan tanjakan dengan baik.

Dengan beban 5 orang penumpang dan bobot total mencapai 450 kg, Ignis mampu naik tanjakan dengan relatif lancar meskipun perlahan.

Mesin 1.200 cc ini memberikan performa yang memadai meski sempat muncul indikator gear dengan tanda seru di panel instrumen.

Baca Juga: Idola Baru Kaum Gen Z! Segini Harga dan Pajak Tahunan Mobil Suzuki S Presso

Suzuki S-Presso, walaupun juga berhasil menaklukkan tanjakan, terlihat tidak semulus Ignis.

Dengan beban dan medan yang sama, S-Presso memerlukan perhatian ekstra untuk menemukan momen dan posisi yang tepat agar tidak terjadi wheelspin atau bahkan mundur.

Setelah berhasil menaklukkan tanjakan, indikator gear dengan tanda seru juga muncul di panel instrumen S-Presso.

Ketika uji akselerasi dilakukan, Ignis kembali unggul. Dalam drag race berjarak 201 meter, Ignis mencatat waktu 12,1 detik, sementara S-Presso membutuhkan 13,2 detik.

Baca Juga: Pajak Mobil Listrik BYD di Indonesia Ternyata Lebih Murah dari Motor, Ini Rinciannya Per Model

Begitu juga dalam uji akselerasi 0-100 km/jam, Ignis mencapai waktu 13,1 detik, sedangkan S-Presso membutuhkan 16,3 detik.

Kelebihan Ignis dalam performa akselerasi ini menjadi sesuatu yang wajar mengingat mesin yang digunakan lebih besar, yaitu 1.200 cc, dibandingkan dengan S-Presso yang hanya 1.000 cc.

Mesin

Jika dilihat dari data pabrikan, Suzuki S-Presso membawa mesin K10B berkapasitas 1000 cc, 3 silinder, DOHC. Mesin ini nampaknya serupa dengan yang diusung oleh Suzuki Karimun Wagon R.

Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga sebesar 67 hp pada 5.500 rpm dengan torsi puncak 90 Nm pada putaran mesin 3.500 rpm.

Baca Juga: BYD Atto 1 vs Wuling Air EV: Duel Mobil Listrik Kompak Harga Terjangkau, Mana yang Lebih Unggul?

Sementara itu, transmisinya hadir dalam dua pilihan, yakni auto gear shift (AGS) 5-percepatan untuk versi otomatis dan manual 5-percepatan.

Suzuki Ignis, di sisi lain, mengusung mesin berkode K12M dengan kapasitas 1.197 cc VVT. Mesin ini memiliki daya maksimum 83 hp pada 6.000 rpm dan torsi sebesar 113 Nm pada 4.200 rpm. Ignis juga menggunakan transmisi AGS 5-percepatan dan manual 5-percepatan.

Konsumsi bahan bakar

Namun, S-Presso menunjukkan keunggulannya dalam hal konsumsi bahan bakar. Dalam uji irit menggunakan bahan bakar RON 92 dengan metode full to full, S-Presso terbukti lebih hemat dengan konsumsi BBM mencapai 21,1 km/liter, sedangkan Ignis mencapai 19,5 km/liter.

Ini bisa menjadi pertimbangan penting bagi konsumen yang mengutamakan efisiensi bahan bakar dalam penggunaan sehari-hari.

Baca Juga: Ga Akan Nyesel Bulak Balik Jakarta, Berikut 5 Rekomendasi Kafe Vintage yang ada di Surken Bogor

Radius putar

Selain itu, dalam menghadapi uji radius putar, keduanya menunjukkan hasil yang identik dengan radius putar sebesar 4,6 meter. Radius putar yang kecil ini membuat keduanya sangat nyaman untuk bermanuver di ruang terbatas, seperti putar balik di U-turn atau parkir di lahan sempit.

Fitur

Ketika membahas akomodasi dan fitur, keduanya dapat menampung 4 penumpang dengan rincian dua di depan dan dua di belakang, seperti terlihat dari adanya 4 headrest di dalam kabin.

Meskipun dalam pengujian mencoba memaksa 3 orang di belakang, kenyamanan tetap menjadi pertimbangan, terutama untuk Suzuki S-Presso yang menunjukkan keterbatasan di ruang kaki dan kepala bagi penumpang dengan tinggi badan sekitar 170 cm.

Dari segi dimensi bodi, Suzuki Ignis memiliki panjang 3.700 mm, lebar 1.690 mm, dan tinggi 1.595 mm. Sementara itu, Suzuki S-Presso memiliki dimensi panjang 3.565 mm, lebar 1.520 mm, dan tinggi 1.565 mm.

Perbedaan dimensi ini memberikan kesan bahwa Ignis memiliki ruang lebih besar, yang juga terlihat pada leg room yang masih menyisakan sekitar 2 jari.

Perbedaan yang signifikan juga terlihat dalam hal fitur. Ignis menawarkan fitur yang lebih lengkap, seperti power window di semua baris, spion elektrik, AC digital, power outlet, audio steering switch, keyless entry, start-stop engine, dan sejumlah fitur lainnya.

Di sisi lain, S-Presso memiliki keterbatasan, misalnya, power window hanya tersedia di baris pertama, spion masih menggunakan model tuas manual, dan jumlah speaker hanya 2 di bagian depan.

Dalam hal fitur keselamatan, keduanya sudah dilengkapi fitur-fitur seperti Dual SRS Airbag, rem dengan sistem ABS (Anti-lock Braking System), dan Rear Parking Sensor. Namun, Ignis menambahkan fitur electronic brake distribution (EBD) pada fitur keselamatannya.

Sebagai tambahan informasi, Ignis memiliki headrest belakang yang dapat diatur ketinggiannya sesuai kebutuhan, memberikan kenyamanan lebih bagi penumpang di bagian belakang. Sementara itu, S-Presso memiliki headrest yang bersifat fixed atau tidak dapat diatur.

Mobilitas

Dalam rangka menyoroti aspek mobilitas perkotaan, perbandingan juga mencakup uji radius putar. Keduanya menghasilkan hasil yang sama dengan radius putar sebesar 4,6 meter.

Semakin kecil radius putar, semakin mudah mobil untuk bermanuver di ruang kecil, seperti halnya ketika harus melakukan putar balik di U-turn atau parkir di lahan yang terbatas.

Harga

S-Presso tampil sebagai entry level, sementara Ignis berada di tingkatan di atasnya. Harga yang menjadi tolak ukur pun memperlihatkan perbedaan, di mana S-Presso dijual mulai dari Rp 155 juta untuk varian MT dan Rp 164 juta untuk varian AT.

Sedangkan Suzuki Ignis dibanderol mulai dari Rp 207,2 juta untuk varian GX MT dan Rp 217,5 juta untuk varian GX AGS. Bagaimana perbandingan keduanya dalam uji performa mesin, khususnya pada transmisi AGS?***

Tags

Terkini