otomotif

Esemka Minggir Dulu! Ini Dia Indigenous Indonesian Car, Mobil Listrik Era Prabowo Karya Anak Bangsa

Senin, 20 Oktober 2025 | 20:47 WIB
Mobil Listrik I2C Karya Anak Bangsa (Instagram/@lembagakeris)

RBG.ID - Indonesia siap melangkah maju menuju era mobilitas masa depan. Dalam ajang Gaikando Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, Melalui pemerintah Presiden Prabowo Subianto secara resmi meluncurkan proyek mobil listrik nasional bernama Indonesia Indigenous Car (I2C).

Lahirnya proyek ini menjadi simbol komitmen pemerintah terhadap inovasi teknologi sekaligus mewujudkan visi presiden untuk menciptakan kendaraan listrik karya anak bangsa.

Di bawah naungan PT Teknologi Militer Indonesia, mobil listrik berjenis SUV ini dirancang dengan mengusung identitas budaya Indonesia dan memiliki sentuhan modern.

Dengan unsur budaya Indonesia yang dituangkan melalui elemen visual seperti kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, dengan burung garuda diadopsi sebagai simbol kekuatan dan kedaulatan, sementara motif batik halus yang diintegrasikan secara elegan pada bagian eksterior.

Baca Juga: Bikin Tidur Nyenyak hingga Hilangkan Stres, Ini 5 Manfaat Camping Untuk Kesehatan Fisik dan Mental

Siluet yang tegas memberikan kesan siap berpetualangan yang memberikan karakter khas pada tampilannya.

Di bagian interior, menampilkan perpaduan antara garis desain bersih dan fungsional dengan sentuhan premium, menghadirkan kenyamanan pada pengemudi.

Pembuatan proyek mobil listrik I2C ini juga melibatkan rumah desain asal Italia, yang berperan dalam penyempurnaan rancangan eksterior dan interior.

Dengan memastikan  desain I2C memenuhi standar estetika dan keselamatan global. Sehingga, rancangan ini membutuhkan waktu yang cukup lama.

Baca Juga: Viewnya Bikin Candu! Ada Staycation Unik Berbentuk Sarang Burung di The Ciliwung Glamping Puncak Bogor

Rencananya, produksi massal I2C akan dimulai pada 2027-2028. Dengan harga di bawah 500 juta, masyarakat sudah  dapat merasakan kendaraan listrik dengan tampilan elegan yang tidak kalah menarik dari mobil listrik buatan Eropa.

Dari sisi performa, mobil listrik I2C menggunakan baterai berbasis NMC (Niken, Mangan, Kobalt) berkapasitas 83,4 kWh sehingga mampu menempuh jarak sejauh 617 km dalam satu kali pengisian daya.

Tenaga maksimal yang dihasilkan mencapai 201 horsepower dengan torsi 300 newton meter, disalurkan langsung ke roda belakang untuk memberikan pengalaman berkendara yang bertenaga dan stabil.

Peluncuran mobil listrik nasional ini merupakan tonggak penting dalam sejarah otomotif Indonesia.

Menandakan langkah besar menuju kemandirian listrik industri nasional dan memperkuat posisi Indonesia dalam pengembangan teknologi hijau di kancah global.***

Tags

Terkini