otomotif

Bagaimana Cara Kerja Motor Matic? Cek Infonya di Sini, Lengkap dengan Kelebihan dan Kekurangan untuk Dipakai Harian

Senin, 16 Desember 2024 | 11:17 WIB
Ilustrasi mesin motor matic dan cara kerjanya (Dok. RBG/Muhammad Hikam)

RBG.id -- Motor matic, atau lebih dikenal dengan nama skuter otomatis alias skutiik, adalah jenis sepeda motor yang dilengkapi dengan sistem transmisi otomatis.

Berbeda dengan motor konvensional yang masih menggunakan sistem kopling manual dan gigi persneling, motor matic tidak memerlukan pengoperasian kopling dan gigi secara manual.

Hal ini membuatnya lebih mudah digunakan, terutama di perkotaan dengan lalu lintas yang padat.

Berikut adalah penjelasan tentang sistem kerja motor matic, komponen-komponen utamanya, dan cara kerjanya.

Baca Juga: ScreamFree Parenting: 5 Manfaat Luar Biasa untuk Orangtua dan Anak yang Lebih Harmonis

1. Transmisi CVT (Continuously Variable Transmission)

Salah satu komponen utama pada motor matic adalah transmisi CVT. Berbeda dengan sistem transmisi manual yang memiliki gigi tetap, sistem CVT pada motor matic memiliki sistem pemindahan gigi yang dapat berubah secara kontinu tanpa adanya gesekan antar gigi.

Sistem ini terdiri dari dua buah pulley (pulley primer dan pulley sekunder) serta sabuk (belt) yang menghubungkannya.

Pulley Primer (Drive Pulley): Pulley ini terhubung dengan mesin motor. Ketika mesin berputar, pulley primer akan berputar dan menggerakkan sabuk.

Baca Juga: Punya Rambut Berminyak Berlebihan? Jangan Panik, Coba Lakukan 6 Tips Sakti Ini, Rambut Auto Terawat Hingga ke Akar!

Pulley Sekunder (Driven Pulley): Pulley ini terhubung dengan roda belakang motor. Sabuk yang berputar akan memutar pulley sekunder yang akhirnya menggerakkan roda.

Belt (Sabuk): Sabuk ini berfungsi sebagai penghubung antara pulley primer dan pulley sekunder. Sabuk akan bergerak naik turun pada masing-masing pulley, sesuai dengan kecepatan putaran mesin, untuk mengatur rasio transmisi dan memberikan tenaga ke roda belakang.

Sistem CVT memungkinkan perubahan rasio transmisi yang halus, sehingga motor dapat berakselerasi dengan lebih lancar tanpa adanya guncangan yang biasa terjadi pada transmisi manual.

Baca Juga: Heboh Dugaan Sindikat Pembuat dan Pengedar Uang Palsu di UIN Alauddin Makassar, Begini Tanggapan Rektor

Halaman:

Tags

Terkini