Baca Juga: Piala AFF 2024: Dua Pemain Abroad Terancam Batal Gabung Timnas Indonesia, Siapa Saja?
Bahan bakar ini cocok untuk kendaraan dengan mesin yang memiliki kompresi lebih tinggi, seperti motor dan mobil dengan spesifikasi performa lebih tinggi.
Performa Mesin dan Efisiensi Bahan Bakar
Bahan bakar dengan angka oktan yang lebih tinggi cenderung memberikan efisiensi yang lebih baik pada mesin dengan rasio kompresi tinggi.
Hal ini karena mampu mencegah terjadinya knocking dan pembakaran yang tidak efisien.
Pertalite memiliki bilangan oktan yang lebih rendah, cocok untuk kendaraan dengan mesin berkompresi rendah hingga sedang.
Menggunakan Pertalite pada mesin yang membutuhkan bahan bakar dengan angka oktan lebih tinggi (misalnya mesin performa tinggi) bisa menyebabkan penurunan efisiensi bahan bakar dan performa mesin yang kurang optimal.
Dengan tingkat oktan yang lebih tinggi, Pertamax memberikan pembakaran yang lebih efektif pada mesin dengan kompresi lebih tinggi.
Hal ini memungkinkan kendaraan berperforma tinggi atau kendaraan modern untuk mendapatkan pembakaran yang lebih sempurna.
Hal ini berdampak pada efisiensi bahan bakar yang lebih baik dan performa mesin yang lebih optimal.
Harga dan Ketersediaan
Harga adalah salah satu faktor penting yang membedakan kedua jenis bahan bakar ini.
Baca Juga: Shin Tae Yong Minta Suporter Tetap Optimis, Tapi Jangan Berekspektasi Tinggi
Secara umum, Pertalite lebih murah dibandingkan Pertamax karena komposisi dan proses produksinya yang lebih sederhana.