Yakni, kontribusi Laukaku –julukan kolaborasi striker Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku.
Baca Juga: Gas Melon Dijual Hanya di Agen Penyalur, Ini Respon Pedagang di Cianjur
Ketika Inter memainkan Laukaku dalam empat derbi pada 2019–2020, mereka merasakan tiga kemenangan.
Hebatnya, dalam empat pertemuan tersebut, Laukaku terlibat dalam enam dari total delapan gol yang diciptakan Inter.
Performa impresif tersebut bisa jadi motivasi ekstra bagi Lukaku.
Baca Juga: Surat Edaran Larangan Lato-Lato di Sekolah Segera Turun
Sebab, sejak memutuskan come back ke Inter musim ini, dia hanya mencetak 2 gol dan 1 umpan gol dalam 7 laga di semua ajang.
Bandingkan pada 2019–2021 ketika dia menyumbang 64 gol dan 16 umpan gol dalam 95 laga.
Rentetan cedera jadi faktor utama performa mantan striker Manchester United itu melempem.
Baca Juga: Chaeyoung TWICE di Acara GQ Korea Berbagi Arti Kebebasan, Motivasi Masa Depan dan Banyak Lagi
Tetapi, pemain Belgia itu dinyatakan fit untuk laga dini hari nanti. Dia harus bersaing dengan striker veteran Edin Dzeko untuk jadi tandem Lautaro.
”Tahun lalu aku ingat mengalahkan Juve melalui babak tambahan. Laga yang sulit. Seperti besok (dini hari nanti, Red). Ini bisa jadi titik balik musim kami,” ujar allenatore Inter Simone Inzaghi. (io/c19/dra)
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.