kesehatan

PeduliLindungi Akan Berganti Menjadi Satu Sehat Mobile, Kemenkes: 'Tidak Perlu Uninstall Aplikasinya'

Senin, 20 Februari 2023 | 18:19 WIB
Dalam waktu dekat Pemerintah bakal mewajibkan membeli migor curah dengan aplikasi Peduli Lindungi. (ist)

RBG.ID – Aplikasi PeduliLindungi akan berubah nama dan meningkatkan fungsinya pada 28 Februari 2023. Hal ini dikonfirmasi oleh Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Setiaji, yang mengatakan PeduliLindungi akan berganti menjadi Satu Sehat Mobile.

Setiaji menghimbau masyarakat tidak perlu menghapus aplikasi PeduliLindungi karena nanti secara otomatis akan berubah dengan sendirinya dan akan ada pemberitahuan di aplikasi tersebut.

Nantinya aplikasi Satu Sehat Mobile dapat memuat banyak rekam medis penggunanya dan mencakup berbagai penyakit. Jika sebelumnya aplikasi PeduliLindungi dibuat karena munculnya virus Corona di seluruh dunia, Satu Sehat Mobile dapat menyimpan hasil laboratorium, kardiologi, vaksin seperti polio, covid, dll.

BACA JUGA: Melaney Ricardo Operasi Pengangkatan Rahim, Satu-Satunya Cara Menyembuhkan Adenomiosis

"Ibu-ibu bisa akses vaksinnya, vaksin anak-anak, kan satu manfaat ya pada waktu nanti anaknya mau keluar negeri mau kuliah udah polio belum nah akan ada di dalam satu sehat aplikasi," jelasnya mengutip dari CNBC.

Selain itu, aplikasi baru ini dapat terhubung dengan wearable device seperti penguna berjalan kaki akan mendapat poin yang bisa ditukarkan dengan vitamin.

Kemanan Data Pengguna

Mengenai keamanan data pengguna, Setiaji mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir karena dipastikan aman. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sudah menilai tata kelola aplikasi serta Kemenkes sedang mengajukan impementasi ISO 27001 untuk memastikan mengenai infrastruktur aplikasi dan lainnya aman.

BACA JUGA: Skinny Fat: Badan Kurus Tapi Perut Buncit, Ketahui Penyebab Skinny Fat!

Sementara aplikasi PeduliLindungi telah diluncurkan sejak 27 Maret 2020 seiring bertambahnya kasus Covid-19 di Indonesia. Fungsi utama aplikasi ini adalah sebagai perangkat yang dapat melakukan scanning ketika hendak memasuki bangunan tertentu.

Aplikasi ini juga sebagai syarat mendapatkan akses keluar masuk bangunan. Jika pengguananya positif Covid-19, maka warna yang muncul di aplikasi berubah menjadi hitam.
Selain sebagai perangkat akses, aplikasi ini juga berisi informasi vaksin Covid-19 dan informasi mengenai kesehatan dan obat yang dibutuhkan selama pandemik terutama bagi yang sedang karantina.

Simak cerita menarik lainnya di Google News.

Tags

Terkini