RBG.ID – Sedianya tiga juta dosis vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) masuk ke Indonesia pekan kedua Juni ini.
Tetapi, rencana tersebut sulit terwujud. Pasalnya sampai saat ini Kementerian Pertanian (Kementan) kekurangan anggaran untuk pengadaannya.
Dalam rapat bersama dengan Komisi IV DPR di Jakarta kemarin (13/6) terungkap bahwa anggaran pembelian 3 juta dosis vaksin itu mencapai Rp 180 miliar.
Selain itu Kementan juga membutuhkan total anggaran Rp 4,4 triliun untuk penanganan pandemi PMK secara keseluruhan.
’’Beli tiga juta dosisi (vaksin PMK, red) itu dari mana?’’ tanya Ketua Komisi IV DPR, Sudin.
BACA JUGA : Dampak PMK, Harga Hewan Kurban di Kabupaten Bandung Naik
Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementan Nasrullah mengatakan 800 ribu dosis vaksin PMK dibeli dengan anggaran Rp 80 miliar.