RBG.ID – Amerika Serikat (AS) menyatakan Tiongkok sudah menerbangkan balon mata mata ke lebih dari 40 negara di lima benua.
Dalam sesi pengarahan pers di Washington, juru bicara Departemen Luar Negeri Ned Price menyebut balon Tiongkok sudah melanggar kedaulatan 40 negara di seluruh dunia.
“Ini adalah sebuah program yang telah menjangkau lima benua, 40 negara, dan itu adalah sebuah program yang menerapkan jenis operasi ini ke seluruh dunia,” ucap Price dalam laman resmi Deplu AS.
AS menolak mempublikasikan daftar negara yang sudah menjadi bagian dari operasi balon Tiongkok, tetapi memastikan ada puluhan negara di seluruh dunia yang menjadi sasaran.
BACA JUGA:Kejam, Perempuan Muda Ditinggal di Pinggir Tol Usai Diperkosa dan Dianiaya
“Negara-negara ini memiliki kebebasan dalam membahas apa yang telah terjadi, itu pun jika mereka bersedia melakukannya,” ujar Price.
AS menegaskan bahwa saat balon pengintai memasuki wilayah udara suatu negara dengan tujuan mengumpulkan data-data intelijen, hal itu bisa dikategorikan sebagai tindakan melanggar kedaulatan.
“Bagi kami, sangat jelas ini pelanggaran terhadap kedaulatan negara kami, tetapi operasi ini tidak hanya menargetkan Amerika Serikat,” tegas Price.
BACA JUGA:Pengundian Grup Piala Dunia U-20 2023 Digelar 31 Maret di Bali
AS pada awal pekan ini menggelar pertemuan di Washington dan Beijing bersama diplomat asing dari 40 negara guna membahas insiden balon mata-mata Tiongkok yang memasuki wilayah udara AS pada akhir Januari lalu.
Pengarahan disampaikan oleh Wakil Menteri Luar Negeri AS Wendy Sherman kepada hampir 150 diplomat asing dari 40 kedutaan. Sementara di Beijing, Kedutaan Besar AS juga mengumpulkan diplomat asing untuk mempresentasikan temuan AS tentang balon itu.
Dalam pengarahan di Beijing, AS menyampaikan informasi yang menunjukkan bahwa balon itu yang terbang di atas lokasi militer AS, bukanlah balon penelitian cuaca seperti yang dikatakan Tiongkok, namun sebuah wahana udara untuk kegiatan spionase.
Washington mengatakan balon itu dikendalikan oleh militer Tiongkok, Tentara Pembebasan Rakyat. (jpc)
Artikel Terkait
Jelang Muscab, Sekretariat PHRI Kabupaten Bogor Buka Pendaftaran Balon Ketua
Pria Tiongkok Ini Selamat setelah Terbang Terbawa Balon Hidrogen 2 Hari
Dua Balon Kades di Sumedang Tunggu Penetapan 9 Oktober 2022
PKS Kab Bekasi Bakal Survei 5 Nama Balon Bupati-Wakil Bupati
Waduh Ratusan Balon DPD Diadukan Catut Dukungan, Warga Bisa Lapor ke Bawaslu