RBG.ID – Beberapa waktu lalu, media sosial dihebohkan dengan viralnya video adanya penembakan yang dilakukan oleh remaja laki-laki di salah satu mal Thailand.
Terbaru, dilansir BBC Minggu (8/10/2023), orang tua dari remaja laki-laki berusia 14 tahun yang melakukan penembakan mati terhadap dua orang di dalam sebuah mal di pusat Kota Bangkok menyampaikan permintaan maaf.
Mereka menyampaikan permintaan maaf dalam sebuah surat yang ditulis berbahasa Thailand oleh ayah remaja itu dan dirilis ke media.
Baca Juga: Bosan Makan yang Itu-itu Saja? Coba Rekomendasi 8 Rumah Makan Khas Sunda di Kota Bogor
Keluarga remaja pelaku penembakan itu bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang dalam proses hukum.
Remaja itu menghadapi tuduhan pembunuhan usai dirinya melepaskan tembakan pada hari Selasa di dalam Mal Siam Paragon.
Mal Siam Paragon sendiri merupakan pusat perbelanjaan yang paling banyak dikunjungi di Asia.
Motif penembakan yang dilakukan remaja itu masih belum jelas. Dalam surat itu, orang tua pelaku menuturkan bahwa putra mereka saat ini berada di departemen observasi dan perlindungan remaja.
"Kami menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada para korban, keluarga almarhum, dan korban luka akibat insiden penembakan baru-baru ini yang terjadi akibat tindakan putra kami di department store Siam Paragon," tulis pernyataan itu.
"Ini termasuk masyarakat, wisatawan, pemilik bisnis dan toko serta mereka yang terlibat dalam insiden atau orang-orang terdekat yang dievakuasi dan mengalami masalah," lanjutnya.
Baca Juga: Israel Nyatakan Perang Usai Diserang Besar-besaran oleh Palestina
Orang tua pelaku penembakan juga meminta maaf terhadap para tenaga medis, perawat, polisi, pejabat pemerintah baik warga Thailand, China, Myanmar atau Laos dan semua pihak yang terkena imbas dari insiden ini.
Pihaknya juga sangat menyayangkan kerusakan dan dampak yang dibuat putranya.