RBG.ID - Tembakan tentara Suriah menewaskan seorang wanita lanjut usia dan keempat anaknya di wilayah barat laut negara yang dilanda perang.
Peristiwa tembakan itu dilaporkan oleh petugas penyelamat dan monitor pada Kamis (5/10/2023).
Penembakan dan pemboman itu dilakukan semalam dan menargetkan rumah mereka di Kfar Nuran, dekat garis depan benteng terakhir pemberontak di provinsi barat, Aleppo.
Baca Juga: WNI Korban Perdagangan Orang Yang Berjumlah 28 Orang Dipulangkan dari Kamboja
"Seorang wanita lanjut usia dan empat anaknya tewas dalam penembakan yang dilakukan oleh pasukan rezim di pinggiran Kfar Nuran," ujar Pemantau Perang Observatorium Hak Asasi Manusia.
Kelompok penyelamat Helm Putih juga sempat mengatakan, rumah tersebut dihantam yang dilakukan oleh tentara Suriah hingga menewaskan lima warga sipil dari keluarga yang sama, termasuk tiga wanita lainnya.
Kemudian tim penyelaman itu mulai beroperasi di wilayah yang dikuasai pemberontak di Suriah.
Selain itu, lima warga sipil itu terpaksa mengungsi dari pertempuran di tempat lain yang ada di negara Suriah.
Baca Juga: Geger Penyakit Misterius di Kenya, 95 Siswa Mendadak Lumpuh dan Masuk Rumah Sakit
Jenazah wanita itu dan keempat anaknya yang sudah dewasa, yakni dua putri dan dua putra dibungkus dengan kain kafan putih dan dibawa ke dekat Kota Atareb.
Kabar itu dilaporkan oleh seorang koresponden AFP.
Lebih dari empat juta orang yang tinggal di wilayah yang dikuasai pemberontak di Suriah utara dan barat laut.
Daerah sasarannya berada di ekat garis depan antara pasukan pemerintah dan Hayat Tahrir al-Sham sekelompok jihad yang dipimpin oleh mantan Afiliasi Al-Qaeda di Suriah.
Baca Juga: Mengungkap Tabir Misteri Peninggalan dalam Sejarah Mesir Kuno
Artikel Terkait
BKSAP DPR RI Kunjungi Parlemen Suriah, Langkah Bersejarah menyambung Persahabatan
Turki Lancarkan Serangan Baru Ke Irak, Peringatkan Suriah