Perawat itu ditangkap menyusul serangkaian kematian di Unit Neonatal Rumah Sakit Countess Chester di barat laut Inggris antara Juni 2015 dan Juni 2016.
Lucy Letby berulang kali membantah telah menyakiti anak-anak tersebut.
Baca Juga: Dapat Hadiah dari Presiden Menang Busana Terbaik, Kaesang Ingin Berikan ke Pak Jokowi
"Berkali-kali, dia menyakiti bayi, di lingkungan yang seharusnya aman bagi mereka dan keluarga mereka," kata Jaksa senior Pascale Jones.
Jaksa senior Pascale Jones menyebut pembunuhan itu sebagai pengkhianatan total atas kepercayaan yang diberikan padanya.
Rekan Lucy Letby menyampaikan kekhawatiran setelah memperhatikan bahwa Letby sedang dalam shift ketika masing-masing bayi pingsan. Beberapa bayi yang baru lahir diserang tepat ketika orang tua mereka meninggalkan tempat tidur mereka.
Baca Juga: Warga RW 09 Taman Yasmin Bogor Kompak Rayakan HUT ke 78 Kemerdekaan Republik Indonesia
Penuntut mengatakan Letby meyakini rekan-rekannya untuk percaya bahwa serangkaian kematian adalah hanya nasib buruk.
Korban terakhir Letby adalah dua anak laki-laki kembar tiga. Anak pertama meninggal tak lama setelah Letby kembali dari liburan di Ibiza pada Juni 2016, sedangkan anak kedua meninggal sehari setelah saudara mereka.
Lucy Letby juga dikatakan telah berusaha untuk membunuh anak ketiga, tetapi juri tidak dapat mengambil keputusan atas tuduhan tersebut.
Baca Juga: Warga RW 09 Taman Yasmin Bogor Kompak Rayakan HUT ke 78 Kemerdekaan Republik Indonesia
Lucy Letby ditangkap dan dibebaskan dua kali. Pada penangkapan ketiganya pada tahun 2020, dia secara resmi didakwa dan ditahan.
Selama penggeledahan di rumahnya, polisi menemukan dokumen rumah sakit dan catatan tulisan tangan Letby.
"Saya jahat, saya melakukan ini," tulis Lucy Letby.
Lucy Letby kemudian mencoba menjelaskan catatan itu dengan mengatakan dia menulisnya setelah ditempatkan pada tugas administrasi setelah kematian kedua kembar tiga itu.
Artikel Terkait
PPI Jepang Selenggarakan Pojok Indonesia di Pusat Tokyo, Begini Keseruannya
Menakar Peluang Pemenang Pilpres Amerika Serikat, Ramaswamy Disebut sebagai Jalan Tengah Sayap Biden-Trump
Viral! Kisah Haru Ayah Rela Pakai Dress dan Wig untuk Rayakan Hari Ibu di Sekolah Putrinya
Virgin Galactic Sukses Bawa Wisatawan ke Luar Angkasa, Segini Harga Tiketnya
Mau Wisata ke Luar Angkasa? Harus Merogoh Kocek Miliaran Rupiah
Cetak Sejarah, Virgin Galactic Berhasil Bawa Turis Pertama ke Luar Angkasa
Aset Pencucian Uang Senilai Rp 11,3 Triliun Digerebek, Ada Mobil Mewah Hingga Ratusan Botol Anggur