RBG.ID - Kelompok Bersenjata menyerang sebuah sekolah di Barat Laut Pakistan pada Kamis (4/5).
Kejadian tersebut tepatnya berlokasi di Kurram, sebuah distrik di Barat Laut provinsi Khyber Pakhtunkhwa yang berbatasan dengan Afganistan.
Akibat dari serangan tersebut, tujuh guru tewas dengan serangan terpisah.
Baca Juga: Ahn Hyo Seop dan Lee Sung Kyung Nikmati Waktu Manis Sendiri dalam “Dr. Romantis 3”
Tujuh guru yang tewas adalah anggota komunitas minoritas Syiah Pakistan, yang sering menjadi sasaran serangan militan.
Sebelumnya, di tempat lain di hari yang sama, terjadi baku tembak dengan militan yang Menewaskan 6 tetara.
Serangan yang terjadi secara acak ini, menjadi tantangan yang dihadapi pemerintah Perdana Menteri Shahbaz Sharif ditengah lonjakan serangan militan di seluruh dalam beberapa bulan terakhir.
Baca Juga: Lebih Aman, WhatsApp Bisa Edit Pesan Forward
Menurut pejabat polisi setempat Abbas Ali, guru lain dari sekolah yang sama, seorang Muslim Sunni, ditembak mati di jalan, dalam serangan terpisah pada hari sebelumnya di Kurram.
Ali mengungkapkan tidak tahu siapa pelaku penyerangan para guru tersebut.
"Kami melihat ke semua aspek, dan sejauh ini kami tidak tahu siapa yang membunuh para guru itu," katanya.
Baca Juga: Jepang Layangkan Protes Kunjungan Parlemen Korea Selatan Ke Takeshima
Perdana menteri mengutuk serangan terhadap guru dan memerintahkan penyelidikan atas pembunuhan tersebut.
Enam tentara yang Tewas berlokasi di Waziristan Utara, distrik lain di provinsi Khyber Pakhtunkhwa.
Militer tidak memberikan rincian tentang baku tembak itu, tetapi mengatakan bahwa tiga gerilyawan juga tewas.
Artikel Terkait
Kecelakaan Maut di Pakistan Tewaskan 17 Orang dan 2 Orang Luka-Luka
Teh Merah Muda Asal Pakistan, Teh Noon Chai
Mantan Presiden Kontroversial Pakistan Musharraf Meninggal Dunia Di Usia 79 Tahun
Pakistan Memblokir Wikipedia Akibat Dinilai Tak Sesuai Norma
Pakistan Larang Seluruh TV Siarkan Pidato Imran Khan