RBG.ID - Pasca wafatnya Paus Fransiskus, pemilihan paus baru atau disebut konklaf akan segera dilaksanakan.
Pelaksanaan konklaf akan digelar Vatikan pada 7 Mei 2025 mendatang.
Para kardinal akan bertemu dalam konklaf rahasia untuk memilih pemimpin Gereja global.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1 2024-2025: Menang Tipis 2-1 Kontra Persik Kediri, Laskar Sape Kerrab Menjauh dari Zona Degradasi
Diketahui, ada sebanyak 135 kardinal di bawah usia 80 tahun dari seluruh dunia akan memenuhi syarat untuk mengambil bagian dalam konklaf.
Indonesia sendiri memiliki satu-satunya kardinal yang memenuhi syarat menghadiri konklaf yakni Suharyo.
Dalam pelaksanaan konlaf, para kardinal akan menulis nama-nama yang dicalonkan di atas kertas putih, yang kemudian dihitung oleh petugas.
Baca Juga: Bermain Imbang 1-1 Kontra Persebaya di Gianyar, Rekor Buruk Singo Edan Terus Berlanjut
Setelah setiap putaran pemungutan suara, surat suara dibakar di tungku khusus.
Jika tidak ada paus yang terpilih, asap hitam mengepul dari cerobong kapel, sebuah tanda bagi dunia luar bahwa pemungutan suara masih berlangsung.
Sementara asap putih menandakan paus baru telah terpilih dan prosesnya telah berakhir.
Baca Juga: Ada Cak Lontong hingga Mantan Gubernur DKI, Ini Daftar Terbaru Susunan Komisaris Ancol
Sebelumnya, Paus Fransiskus meninggal pada 21 April 2025 di usia 88 tahun.
Paus Fransiskus dimakamkan di Basilika St. Mary Roma pada Sabtu 26 April 2025.
Artikel Terkait
Berapa Lama Proses Pemilihan Paus Baru Usai Pope Francis Tutup Usia? Ini Penjelasan Uskup Agung Jakarta
Siapa Penerus Paus Fransiskus? Begini Proses Pemilihan Paus Pengganti yang Penuh Ritual Sakral dan Simbolis
Sosok Kardinal Peter Turkson, Siap Ukir Sejarah Jadi Imam Umat Katolik Dunia Pertama dari Afrika Gantikan Paus Fransiskus
Jumlah Penonton Film Conclave di Layanan Streaming Meroket Usai Paus Fransiskus Wafat, Ini Sinopsisnya
Heboh Jokowi Berdoa di Depan Peti Jenazah Paus Fransiskus, Apa Hukum Doakan Jenazah Non Muslim? Buya Yahya Beri Penjelasan