RBG.ID-Majelis Umum PBB, akhirnya menyetujui resolusi yang menyerukan gencatan senjata antara Hamas dan Israel di Jalur Gaza, Jumat (27/10/2023).
Gencatan senjata kemanusiaan ini akan berlangsung lama dan berkelanjutan di Gaza, Palestina. Draf resolusi yang diajukan hampir 50 negara, seperti Turki, Palestina, Mesir, Yordania, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UAE).
Resolusi gencatan senjata antara Hamas dan Israel itu memperoleh dukungan 120 suara, dengan 14 suara menolak dan 45 lainnya abstain.
Baca Juga: Depok Diprediksi Macet Parah Sampai Desember, Selain Jembatan Mampang Hindari 10 Jalanan Ini!
Diadopsi pada pertemuan Sidang Khusus Darurat ke-10 mengenai situasi di Wilayah Pendudukan Palestina.
Dalam draf ini mengungkapkan keprihatinan luar biasa atas eskalasi kekerasan terkini sejak Hamas melancarkan serangan terhadap Israel pada 7 Oktober 2023.
Resolusi PBB itu mengecam segala aksi kekerasan terhadap warga sipil Palestina dan Israel, termasuk semua aksi teror dan serangan tanpa pandang bulu, serta semua tindakan provokasi, penghasutan dan penghancuran.
Baca Juga: Masih Ada Kekosongan Jabatan 16 Pimpinan KPU di Jawa Barat, Cek Rinciannya
Resolusi PBB itu juga meminta agar seluruh pihak segera dan sepenuhnya mematuhi kewajiban mereka di bahwa hukum internasional.
PBB menekankan perlunya melindungi warga sipil sesuai hukum kemanusiaan internasional dan hukum HAM internasional.
Dalam draf tersebut menyerukan pembebasan segera dan tanpa syarat terhadap semua warga sipil yang disandera secara ilegal oleh Hamas dan Israel.
Resolusi PBB juga menggarisbawahi pentingnya mencegah destabilisasi dan eskalasi kekerasan lebih lanjut di kawasan Timur Tengah.
Pengesahan RUU tersebut menyusul penolakan majelis terhadap amendemen Kanada, yang didukung AS, yang mengecam “serangan teroris” Hamas pada 7 Oktober.
Artikel Terkait
Update! 22 Rumah Sakit di Gaza Terancam Serangan Israel, RS Indonesia Gelap Tanpa Listrik
Ingin Redakan Krisis di Gaza, Pemerintah Indonesia Menyerukan 3 Usulan Ini di PBB
Upayakan Bantuan Bisa Masuk Gaza, Amerika dan Rusia Desak Israel Hentikan Serangan
Tentara Israel Telah Membantai Keluarga Dokter Rumah Sakit Indonesia di Gaza
Alhamdulillah! Delapan Truk Bantuan Kemanusiaan dari PBB Berhasil Masuk Gaza