RGB.ID - Serangan udara Israel di jalur Gaza yang terkepung menghancurkan sebuah menara di pusat Kota Gaza.
Serangan itu terjadi setelah pertempuran sengit antara militan Palestina dan tentara Israel hingga merenggut ratusan nyawa.
Adapun serangan udara itu saat Israel hancurkan menara Palestina pada Sabtu (7/10/2023).
Baca Juga: Israel Nyatakan Perang Usai Diserang Besar-besaran oleh Palestina
Serangan itu terjadi beberapa jam setelah kelompok Hamas yang menguasai jalur Gaza, melancarkan serangan multi-cabang dengan menembakkan ribuan roket dan mengirim pejuang jatuh ke wilayah Israel.
Serangan udara itu direkam langsung oleh kamera, Youmna ElSayed dari Al Jazeera melaporkan langsung dari gedung lain di dekatnya.
"Bangunan itu hancur total dan rata dengan tanah," ujar Yomna ElSayed setelah melihat semua bangunan yang berdekatan dengannya.
Baca Juga: Rusia Cabut Larangan Sebagian Besar Ekspor Solar Akibat Harga Naik
Hingga saat ini masih belum ada informasi terkait korban jiwa.
Angkatan udara Israel mengatakan, pesawat jet tempurnya menghantam dua blok menara di Gaza dan menuduh, bangunan menara itu berisi infrastruktur militer Hamas.
Namun, tidak jelas apakah salah satu bangunan yang dimaksud oleh Angkatan Udara adalah Menara Palestina.
Diketahui, Israel memiliki rekam jejak dalam melakukan serangan terhadap bangunan tempat tinggal dan menara yang terletak di Jalur Gaza, salah satu wilayah terdapat di dunia.
Baca Juga: Pesawat Tentara Militer Amerika Serikat Tembak Jatuh Dron Turki di Suriah Akibat Tewaskan 26 Orang
Tindakan serangan udara yang dilakukan oleh tentara Israel ini disebut sebagai "serangan presisi" yang menargetkan kelompok bersenjata.
Artikel Terkait
Turki Lancarkan Serangan Baru Ke Irak, Peringatkan Suriah
Jumlah Korban Serangan Hamas di Israel Terus Bertambah, Lebih dari 200 Orang Tewas dan 1.000 Terluka