Minggu, 21 Desember 2025

FIFTY FIFTY Akan Gelar Sidang Pertama untuk Pembatalan Kontrak dengan ATTRAKT Awal Juli 2023

- Jumat, 30 Juni 2023 | 10:33 WIB
 FIFTY FIFTY  (Sumber: Twitter)
FIFTY FIFTY (Sumber: Twitter)

RBG.ID - Pengadilan Distrik Pusat Seoul mengonfirmasi sidang untuk gugatan menangguhkan kontrak eksklusif FIFTY FIFTY dengan ATTRAKT pada Rabu, 5 Juli 2023.

Konflik FIFTY FIFTY pertama kali diketahui pada Jumat, 23 Juni 2023 ketika agensi mengumumkan grup hiatus karena kesehatan anggota yang memburuk.

Selain itu, ATTRAKT juga mengklaim adanya kekuatan eksternal yang mendekati FIFTY FIFTY dan membujuk mereka untuk melanggar kontrak eksklusif.

Baca Juga: Semua Anggota FIFTY FIFTY Mengajukan Pembatalan Kontrak dengan ATTRAKT

ATTRAKT menunjuk tiga orang di balik pemerasan anggota, termasuk Ahn Seong-il, komposer lagu hit 'Cupid' dan CEO Dougiverse Co., Ltd., dan mengajukan pengaduan ke Kantor Polisi dengan tuduhan pelanggaran kepercayaan dan halangan bisnis.

ATTRAKT mengklaim, "Dalam proses pembelian sumber suara 'Cupid' dari komposer asing, Dugiverse tidak memberikan informasi kepadaATTRAKT tentang pembelian hak cipta, dan dia serta perusahaannya secara diam-diam membeli hak cipta tersebut."

Namun, firma hukum Barun mengatakan akan mengajukan pembatalan kontrak FIFTY FIFTY dengan ATTRAKT pada Rabu, 28 Juni 2023.

Baca Juga: Viral! Emak-emak Pamer Gaji Suaminya Rp 50 Juta per Bulan, Bikin Geram Netizen

"Permohonan putusan sementara ini adalah tindakan yang diambil setelah ATTRAKT melanggar kontrak dan menyebabkan hancurnya hubungan kepercayaan," kata firma hukum Barun.

ATTRAKT merusak kehormatan anggota melalui laporan media terus menerus tanpa ada upaya untuk mengklarifikasi persyaratan.

"Para anggota telah mencoba untuk berpikir dan bertindak secara mandiri meskipun usia mereka masih muda. Setelah cukup berdiskusi dengan orang tua mereka, kami sampai pada titik mengangkat masalah ini dengan bantuan perwakilan hukum kami."

Baca Juga: Gubernur Jawa Timur Khofifah Optimis Raih Hasil Terbaik di Fornas VII Bandung

"Para anggota sangat kecewa dan frustrasi ketika mereka melihat bahwa mereka tidak mendengarkan suara mereka dan seenaknya membeberkan alasan operasi anggota tanpa berkonsultasi dengan para pihak," tegasnya.

Perwakilan pihak FIFTY FIFTY juga mengatakan bahwa semua anggota FIFTY FIFTY telah mengajukan masalah tentang berbagai keadaan di mana ATTRAKT tidak memenuhi kewajiban kontraknya.

Seperti penyelesaian yang tidak transparan dan upaya sepihak untuk menegakkannya meskipun mengungkapkan bahwa sulit untuk melakukan aktivitas.

"Kami ingin untuk memperjelas bahwa keempat anggota membuat keputusan independen secara serempak, tanpa intervensi dari luar," pungkas firma hukum Barun.

Ikuti berita menarik lainnya di Google News

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X