Selain itu, harga cabai merah keriting juga mengalami lonjakan dari Rp 40 ribu menjadi Rp 70 ribu per kilogram.
Kemudian, cabai rawit hijau juga naik dari Rp 40 ribu menjadi Rp 70 ribu per kilogram.
Menurut Isah, tingginya harga cabai disebabkan minimnya stok di Pasar Induk karena permintaan yang tinggi.
Isah mengaku kesulitan menjual harga bahan pokok, terutama cabai.
Untuk itu, Mansuri menyebut data stok pangan berbeda dengan fakta di lapangan sehingga disparitas harga harus segera diatasi.
"Disparitas harga harus segera diatasi karena sebentar lagi memasuki Iduladha karena permintaan tinggi, harga-harga di pasar terus bergejolak," tegas Mansuri.(zar/jpnn)