ekonomi

Jokowi dan Xi Jinping Sepakat Kerja Sama, Minta Investor Tiongkok Sampaikan Kendala Berinvestasi di Indonesia

Sabtu, 29 Juli 2023 | 08:53 WIB
Presiden Joko Widodo bertemu dengan Presiden Xi Jinping


RBG.ID – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyambut baik agenda perdagangan serta kesepakatan dalam lawatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Tiongkok.

Terlebih karena Tiongkok memiliki keterbukaan untuk menyerap lebih banyak impor dari Indonesia.

’’Namun, kami harap kerja sama perdagangan dan perluasan impor produk Indonesia di Tiongkok ini bisa dimanfaatkan untuk pendalaman supply chain (rantai suplai) industri manufaktur antara Indonesia-Tiongkok. Khususnya di industri-industri yang lebih sophisticated seperti produk elektronik dan berteknologi tinggi, baik dalam bentuk produk setengah jadi maupun produk jadi,’’ papar Ketua Apindo Shinta Widjaja Kamdani.

Baca Juga: The Boy and the Heron Jadi Film Studio Ghibli Pertama sebagai Pembuka di Toronto International Film Festival

Kadin Komite Tiongkok Garibaldi Thohir menegaskan, Negeri Panda menjadi satu dari sejumlah negara yang ditargetkan bisa menanamkan investasi di Indonesia.

Dia menyebut perkembangan industri EV (electric vehicle) di dunia belakangan ini sangat maju.

Karena itu, Tiongkok sebagai negara yang cukup pesat melakukan inovasi industri kendaraan listrik diharapkan bisa ikut berinvestasi.

Baca Juga: Arab Saudi dan Uang Uang Uang di Olahraga Dunia, Kesuksesan Qatar Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Jadi Inspirasi

’’Kita nanti berkolaborasi dengan Tiongkok, Korea, dan Amerika. Sehingga Indonesia menjadi pusat pertumbuhan ekosistem baterai (EV) di dunia,’’ ujarnya.

Kamis (27/7), Presiden Jokowi tiba di Tiongkok untuk menjalani lawatan dua hari atas undangan Presiden Tiongkok Xi Jinping.

Dalam pertemuan dengan Xi, kedua negara berkomitmen pada peningkatan kerja sama di sejumlah bidang.

Baca Juga: Desa Purwabakti Lestarikan Budaya Lokal Lewat Gelaran Seren Taun

Mulai dari perdagangan, investasi, kerja sama kesehatan, kerja sama pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), hingga kerja sama riset dan teknologi.

Soal perdagangan, Jokowi mengapresiasi penyelesaian protokol impor dalam sejumlah produk antara Indonesia dan Tiongkok.

’’Ke depan, kita perlu terus mendorong pembaruan protokol dan peningkatan kuota impor sarang burung walet serta penyelesaian protokol impor produk laut Indonesia,’’ ucapnya.

Halaman:

Tags

Terkini