ekonomi

Adik Prabowo Ingin Indonesia jadi Pusat Pelatihan dan Pelestarian Bambu Dunia

Jumat, 20 Juni 2025 | 09:48 WIB
Hashim Djojohadikusumo dan Menteri Lingkungan Hidup membahas soal bambu.

RBG.id - Gerakan menanam bambu di sejumlah daerah mendapat apresiasi positif dari Utusan Presiden Bidang Energi, Iklim dan Lingkungan Hidup, Hashim S. Djojohadikusumo.

Bahkan, Hashim menginginkan Indonesia menjadi pusat pelatihan dan pelestarian bambu dunia. Hal ini penting, karena Indonesia memiliki beragam jenis bambu dengan kualitasnya terbaik di dunia.

Hashim berpendapat, siapa pun yang terpanggil untuk menanam bambu, baik dilakukan para penyelenggara negara seperti kepala daerah dan para menteri terkait, maupun atas inisiatif warga masyarakat, harus didukung penuh.

Dukungan Hashim ini mengemuka saat menerima sejumlah tokoh dan pakar bambu, salah satunya Ketua Yayasan Bambu Indonesia, Aki Jatinika Naggamihardja, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Penuh Petualangan! Ini Dia Deretan Cast Film Elio (2025) yang Dinantikan Banyak Penggemar Pixar

Menurut Hashim, bambu memiliki banyak manfaat dan kegunaan, baik secara ekologis dan ekonomis dalam negeri maupun luar negeri.

Oleh karena itu, semangat menanam bambu harus dimaknai sebagai wujud tingginya kesadaran dan kepedulian dalam merawat lingkungan hidup.

Apalagi, kata Hashim, saat ini masalah iklim dan lingkungan hidup itu sudah menjadi isu besar dunia.

“Apalagi, dalam kontek kekhawatiran warga dunia saat ini terhadap krisis iklim, berkurangnya oksigen dan panas bumi yang meningkat,” kata Hashim.

Baca Juga: Setelah Penyegelan oleh KLH, Bupati Rudy Susmanto Minta 14 Perusahaan Dievaluasi Bersama

Untuk itu, Hashim mengajak semua pihak terkait, baik di kementerian maupun pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, untuk bergerak bersama merawat lingkungan yang makin sehat. Salah satunya dengan menanam bambu yang ternyata penghasil oksigen sangat besar.

Bukan hanya itu, lanjut Hashim, dari aspek lingkungan hidup, bambu juga termasuk tananam yang memiliki kemampuan menyerap air cukup tinggi.

Hal ini penting, salah satunya, untuk mengatasi masalah banjir dan tanah longsor.

Untuk kepentingan tersebut, tegas Hashim, mulai sekarang harus sudah mulai dipikirkan bagaimana cara membudidayakan bambu (hulu).

Halaman:

Tags

Terkini