Menurut Andi, Generasi Z bisa disebutkan sebagai generasi teknologi yang tidak lepas dari namanya media sosial.
“Kami juga mengajak KPU Kota Depok bersinergi untuk menangkal hoax dan kampanye negatif di media sosial,” ucap Andi.
Jauh sebelumnya, Ketua KPUD Kota Depok, Nana Shobarna mengatakan, sesuai dengan ketentuan, selama ini pihaknya memang melakukan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan. Tujuannya adalah memelihara data pemilih agar tetap akurat dan mutakhir.
Adapun cara pemutakhiran data dengan cara, mencoret pemilih yang sudah tidak memenuhi syarat karena meninggal, pindah domisili atau masuk TNI maupun Polri.
Lalu, memasukkan pemilih yang sudah memenuhi syarat sebagai pemilih, misalnya yang sudah usia 17 tahun atau mereka yang sudah pensiun dari TNI atau Polri.
Terkait kegiatan pemutakhiran data pemilih, kata Nana, setiap sebulan sekali pihaknya melakukan rapat internal. Dan setiap tiga bulan sekali melakukan rapat dengan eksternal, baik dari dinas atau instansi terkait, Bawaslu serta partai politik. (mg7/rd)
Reporter: Wilda Apriyani
Editor: M. Agung
Sumber: Radar Depok