Pada saat itu, Wawang sambil menggali informasi tentang kronologi kejadian yang menewaskn anaknya itu.
“Saat saya korek-korek informsi, pada saat kegiatan itu, tiba-tiba air bah turun dan menghantam semua, tetapi yang hilang hanya empat orang itu termasuk anak saya,” ujarnya.
Setelah ditemukan Amira dibawa ke rumah duka dan saat ini telah dilakukan pemakaman jenazah korban.
“Anaknya baik dia itu anak kedua dari empat bersaudara, dimakamkan di TPU Kober tidak jauh dari rumah,” terang Wawang.
Selepas air bah menyeret empat siswa. BPBD Kabupaten Bogor menerima laporan kejadian ini pada Rabu (12/10) sekira pukul 16.00 WIB, dan langsung menerjunkan Tim Search and Rescue (SAR) gabungan.
Tara Taskin (13) pertama kali yang berhasil ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan tidak bernyawa, pukul 18.30 WIB. Lalu, upaya tim gabungan kembali membuahkan hasil. Amira Hana yang berusia 14 tahun berhasil ditemukan jenazahnya sekitar pukul 21.22 WIB.
20 menit kemudian, Raka Alfa (13) berhasil ditemukan tak lagi bernafas sekitar pukul 21.43 WIB. Terakhir hingga hampir tengah malam, Andini yang ikut terseret arus belum juga ditemukan.