Menurutnya, pemeriksaan yang dilakukan belum rampung dan masih akan dilanjutkan hingga beberapa hari ke depan.
“Belum selesai karena baru sekali, nanti Puslabfor masih akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut,” jelasnya.
Hendra menyebut, pemeriksaan hari ini (Kemarin) berlangsung selama lima jam, dengan mengecek lokasi dan memeriksa saksi. Pemeriksaan yang dilakukan untuk mengetahui penyebab dari kebakaran yang terjadi.
Akibat kebakaran tersebut, lanjut Hendra, ada empat rumah warga yang terdampak. Tak ada korban jiwa dari kejadian ini.
“Ada empat rumah terdampak kebakaran, tiga rumah dan satu kontrakan. Itu atap-atapnya ya terkena panas,” tuturnya.
Api yang membakar hebat gudang perusahaan ekspedisi tersebut pertama muncul dari gudang penyimpanan produk Eiger.
“Dari ruang Eiger itu ada api, kemudian dia (petugas) lapor sekuriti dan lapor Polsek. Baru setelah itu, pemadam datang. Jadi dari ruang Eiger penyimpanan,” ungkap Hendra.
Dalam gudang itu, lanjut Hendra, tak hanya tersimpan produk Eiger, tetapi ada juga produk makanan, elektronik, hingga produk berbahan plastik.