Senin, 22 Desember 2025

Setelah BBM Naik, Siap-siap Harga Pangan di Depok Melonjak

- Senin, 5 September 2022 | 22:31 WIB
PEDAGANG PANGAN: Salah satu pedagang pangan yang ada di Pasar Depok Jaya Kecamatan Pancoranmas Kota Depok, Minggu (4/9). FOTO: ALDY RAMA/RADAR DEPOK
PEDAGANG PANGAN: Salah satu pedagang pangan yang ada di Pasar Depok Jaya Kecamatan Pancoranmas Kota Depok, Minggu (4/9). FOTO: ALDY RAMA/RADAR DEPOK

Sementara, Pedagang Beras Pasar Depok Lama, Ernawati mengatakan, ia juga merasakan dampak dari kenaikan BBM tersebut.

“Untuk hari ini, jenis beras yang sudah kami beli yaitu beras pera dan pulen. Dan kedua jenis beras tersebut sudah naik harganya. Untuk beras pera yang sebelumnya Rp10.500 perkilo menjadi Rp12 ribu. Kemudian, beras pulenm yang semula Rp9.200 menjadi Rp10 ribu,” ungkapnya.

Ernawati mengatakan, untuk Minggu (4/9), baru kedua jenis beras tersebut saja yang dijadikan stok, karena stok beras yang lain masih banyak, dan tidak menutup kemungkinan beras-beras lain juga mengalami kenaikan.

Sedangkan, Pedagang Sembako Pasar Pucung, Nurul Jamaila mengatakan, untuk saat ini berbagai bahan pangan yang ada di tokonya masih stabil, dari segi pangan, beras, telur dan lain sebagainya.

“Memang di sini masih stabil harganya, masih berdasarkan harga kemarin. Tapi, dengan adanya kenaikan BBM ini tentu akan berpengaruh ke depannya, entah dalam waktu dekat atau dalam waktu lama,” singkatnya.

Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kota Depok, Sony Hendro Prajoko mengatakan, Untuk antisipasi terhadap naiknya harga bahan pangan seperti cabai atau yang lain Disperindag akan melakukan beberapa tindakan.

“Kami akan melakukan tidakan seperti mengimbau kepada masyarakat Depok agar tidak melakukan panic buying, karena kenaikan harga bukan karena barang langka. Stok atau ketersediaan barang ada,” ungkapnya ketika dihubungi.

Kemudian, lanjut Sony, meminta kepada masyarakat melalui aparatur di wilayah kelurahan, bagi warga yang memiliki lahan atau kebun dan taman, melakukan gerak tanam cabai mandiri.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X