Pada Pemilu sebelumnya, beber Nana Shobarna, honor petugas KPPS di Kota Depok adalah sebesar Rp550 ribu untuk Ketua KPPS, Rp500 ribu untuk Anggota KPPS dan Rp400 ribu untuk Petugas Keamanan.
Sementara, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Depok, Luli Barlini mengaku, belum dapat memastikan soal kenaikan honor tersebut. Sebab, mereka masih menunggu kebijakan dan keputusan dari Bawaslu RI.
“Untuk saat ini, kita belum bisa menjawab apakah ada kenaikan atau belum. Kita menunggu kebijakan dan keputusan pimpinan yang ada di pusat,” jelas dia.
Sampai saat ini, sebut dia, jumlah petugas ad hoc Bawaslu Kota Depok masih sama dengan Tahun 2019. Dengan rincian, Panitia Pengawas Pemilu (Panwas) 33 dan Pengawas Pemilihan Lapangan (PPL) 63.
“Sampai saat ini Panwas ad hoc masih sama dengan tahun 2019 karena belum ada perubahan,” tutur Luli.
Perlu diketahui sebelumnya, Ketua KPU Hasyim Asyari menyebut, honor bagi PPK pada Pemilu 2024 diusulkan sebesar Rp3 juta per orang. Angka itu meningkat dibandingkan honor PPK pada Pemilu 2019 yang dianggarkan Rp1,85 juta per orang.
Berikutnya, honor Sekretariat PPK menjadi Rp2,45 juta pada Pemilu 2024 dari sebelumnya Rp1,3 juta. Kemudian, KPU mengusulkan honor bagi PPS menjadi Rp2 juta dari sebelumnya Rp900 ribu dan honor Sekretariat PPS menjadi Rp1,9 juta dari sebelumnya Rp800 ribu.
KPU juga mengusulkan honor KPPS menjadi Rp1,5 juta dari sebelumnya pada Pemilu 2019 sebesar Rp550.000.