Bikin Kumuh, Ratusan Lapak PKL di Pasar Anyar Dibongkar

RBG.ID-BOGOR, Ratusan lapak pedagang kaki lima (PKL) di empat titik kawasan Pasar Anyar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, dibongkar pada Selasa (24/1/2023).

Penertiban sendiri dilakukan mengingat akan ada pembangunan fisik yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) di kawasan Pasar Anyar.

Camat Bogor Tengah, Abdul Wahid mengatakan, pembongkaran lapak PKL ini merupakan penertiban lanjutan yang sudah dilakukan selama dua pekan terakhir bersama Satpol PP, unsur wilayah, OPD, hingga TNI-Polri.

Baca Juga: Nunggak Biaya Service Charge, Perumda Pasar Pakuan Jaya Kota Bogor Gembok 13 Kios di Pasar Anyar

"Kami sudah melakukan penertiban ini kurang lebih dua pekan. (Mengingat) lokasi ini sangat kumuh sekali," kata Abdul Wahid saat ditemui di lokasi, Selasa (24/1/2023).

Dijelaskan Abdul Wahid, penertiban PKL dilakukan di empat titik, yakni di Jalan Sawojajar, Dewi Sartika, MA Salmun, dan kawasan Nyi Raja Permas. Saat ini lokasi ini kondisinya semrawut.

"Jangankankan untuk (dilintasi) mobil, untuk jalan saja lewat sini susah. Dan di sini merupakan salah satu pusat perekonomian di Kota Bogor. Jadi harus ditertibkan dan rapikan," imbuh Camat Bogor Tengah.

Baca Juga: Belasan Lapak PKL di Area PJKA Parung Panjang Dibongkar

Selain membongkar lapak PKL, Pemkot Bogor menargetkan jalan-jalan yang digunakan PKL untuk berjualan, dapat dikembali sesuai fungsinya.

"Jangan sampai hak pengguna jalan diabaikan. Karena (disini) ada lebih dari 500 sampai 1.000 PKL yang berjualan, udah pasti krodit," ucap dia.

Menurut dia, selama ini PKL memanfaatkan bahu jalan, jalan, trotoar, hingga saluran air. "Jadi pada kesempatan ini kami dengan jajaran OPD lain melakukan penertiban," tegas Wahid.

Baca Juga: Langgar Aturan, Lapak PKL Dekat Jembatan Tol Bocimi Dibongkar

Selain itu, Wahid menambahkan akan ada kegiatan intervensi fisik yang akan dilaksanakan oleh PUPR di kawasan tersebut. Mulai darin pedestrian, hingga perbaikan saluran air.

"Tahun 2021 kemarin sebagai contoh salah satunya terjadi banjir sehingga air luapannya sampai ke Stasiun. Ini sangat mengganggu perjalanan kereta api," ungkap Camat Bogor Tengah.