RBG.ID-BOGOR, Keberadaan sepeda listrik di Kota Bogor kembali jadi sorotan. Kali ini, Satuan Lalulintas (Satlantas) Polresta Bogor Kota mempersoalkan keberadaan tempat parkir hingga jam operasional sepeda listrik yang berada di sejumlah pedestrian di Kota Bogor.
Musababnya, kedua hal ini harus dievaluasi pihak pengelola sekaligus pemilik dari sepeda listrik, dalam hal ini PT Beam.
Kasat Lantas Polresta Bogor Kota, Kompol Galih Apria mengatakan, berdasarkan Permenhub Nomor 45 tahun 2020 tentang Kendaraan Tertentu dengan Menggunakan Penggerak Motor Listrik, bahwa tempat parkir tidak diizinkan berada di trotoar.
Baca Juga: Izin Pengelolaan Sepeda Listrik Terancam Dicabut, PT Beam Langsung Lakukan Pembenahan
Atas itu, pihaknya meminta ke pengembang untuk tidak menggunakan tempat penyewaan sekaligus tempat parkir sepeda listrik di trotoar.
"Kami mengimbau untuk shuttle atau tempat penyimpanan Beam itu jangan di trotoar. Apalagi, terlebih di tengah-tengah tempat disabilitas yang lewat, sehingga itu akan menggangu dari pada pejalan kaki," kata Kompol Galih, Jumat (20/1/2023).
"Silahkan gunakan, misalkan di tempat seperti halaman stadion dan sebagainya. Kami memberikan himbauan itu," sambung dia.
Sementara, dilanjutkan Kompol Galih, untuk jam operasional, berdasarkan hasil survei dan observasi pihaknya di lapangan, yang menggunakan sepeda listrik di atas jam 21:00 WIB itu biasanya berkendara hingga turun ke jalan raya.
Baca Juga: Bima Arya Minta Sepeda Listrik di Jalur Pedestrian Dirapikan, Kalau Tidak Izinnya Dicabut
Sehingga, pihaknya mengimbau agar operasional sepeda listrik di Kota Bogor tidak lebih dari jam 21:00 WIB.
"Efektivitas dari pada sepeda listrik ini menurut hemat kami tidak lebih dari jam 9 malam. Efektivitas perubahan atau perpindahan dari titik satu ke titik lainnya itu juga tidak, jadi kami memberikan himbauan itu semua," imbuh dia.
Diakui Kompol Galih, sebenarnya himbauan ini sudah pihaknya sampaikan langsung ke perwakilan PT Beam, saat pertemuan yang dilakukan antara Pemkot Bogor, PT Beam dan pihak kepolisian baru-baru ini.
Akan tetapi, pihak PT Beam belum bisa memastikan, dan mengaku akan membahas terlebih dahulu dengan jajaran atas.
"Nah itu yang kami agak khawatir, mereka masih akan membahas itu ke pimpinan atas, ya mudah-mudahan bisa direalisasikan," tutup dia.(ded)
Artikel Terkait
Sepeda Listrik Dikeluhkan Warga, Pengamat: Harus Ada Struktur untuk Kultur!
Sepeda Listrik Halangi Pejalan Kaki, Ketua DPRD Kota Bogor Bilang Begini
Bima Arya Minta Sepeda Listrik di Jalur Pedestrian Dirapikan, Kalau Tidak Izinnya Dicabut
Izin Pengelolaan Sepeda Listrik Terancam Dicabut, PT Beam Langsung Lakukan Pembenahan
Sejumlah Sepeda Listrik Ditemukan Rusak di SSA