RBG.ID-BOGOR, Kehadiran sepeda listrik di Kota Bogor yang baru saja dirilis beberapa waktu lalu mengundang polemik di kalangan masyarakat.
Penataan sepeda listrik yang kurang rapi hingga menghalangi jalur pedestrian mengundang banyak keluhan dari pejalan kaki.
Menanggapi kondisi ini, Pengamat Tata Kota, Yayat Supriatna mengatakan, pangkal permasalahan, yakni kurangnya petunjuk dan petugas yang disediakan pihak penyedia sepeda listrik.
Baca Juga: Dikeluhkan Warga, Keberadaan Sepeda Listrik di Jalur Pedestrian Langsung Dievaluasi
Menurutnya, banyak sepeda listrik yang parkir sembarangan dan kurang tertata rapi diakibatkan minimnya petunjuk yang tersedia langsung di tempat penyewaan sepeda. Euforia masyarakat untuk menyewa kendaraan listrik tidak berbanding dengan ketersediaan informasi yang cukup.
Rambu-rambu peringatan serta papan pengumuman berisi tata cara, ketentuan, syarat yang berlaku dilihatnya amat penting berada di area tersebut. "Dengan begitu masyarakat akan paham dimana titik berhenti, titik pengembaliannya," ucap Yayat.
Ia pun menyarankan pihak penyedia untuk menghadirkan petugas-petugas yang siaga di area penyewaaan. Petugas ini nantinya berperan mengedukasi masyarakat terkait peraturan, tata cara penggunaan, hingga melakukan pengawasan.