RBG.ID - Polisi Militer Kodam Jaya Jayakarta mengungkap, jenazah Imam Masykur, pemuda asal Aceh dibuang oleh tiga oknum Paspampres di Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Purwakarta.
Praka Riswandi Manik, Praka HS dan Praka J membuang jenazah begitu jauh untuk menghilangkan jejak.
"Betul (dibuang di Waduk Jatiluhur)," ujar Danpomdam Jaya Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar saat dikonfirmasi, Selasa (29/8/2023).
Baca Juga: Terungkap! Ternyata Ini Motif Oknum Paspampres Culik dan Aniaya Pemuda Asal Aceh hingga Tewas
Jenazah Imam Masykur kemudian hanyut ke sungai setelah beberapa hari. Korban pun akhirnya ditemukan di wilayah, Karawang, Jawa Barat.
"Kemudian hanyut, tanggal 15 Agustus ketemu di sungai di daerah Karawang. Nah pria tidak dikenal ini diamankan kepolisian dibawa ke RSUD," jelas Irsyad.
Sebelumnya, Imam Masykur (25), warga Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Aceh, dilaporkan menginggal dunia.
Korban diculik dan dianiaya sejumlah oknum militer di kawasan Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Selatan pada 12 Agustus 2023.
Baca Juga: Jadi Petani Ganja di Rumahnya, Pesulap Peraih Rekor MURI Oge Arthemus Ditangkap Polisi
Setelah itu, keluarga korban mengaku masih menerima telepon dari korban. Saat itu korban menyebutkan sedang dianiaya pelaku yang menjemputnya secara paksa.
Para pelaku juga mengirimkan video penyiksaan pada keluarga korban yang akhirnya saat ini viral di media sosial.
Saat yang bersamaan pelaku mengancam pihak keluarga untuk segera mentransfer uang tebusan senilai Rp50 juta.
Baca Juga: Artis Hollywood Mulai dari John Legend Hingga Madison Beer Hadir di Konser Encore BLACKPINK di LA
Pelaku juga mengatakan apabila uangnya tidak segera dikirimkan, korban akan dihabisi kemudian dibuang ke sungai.
Akhirnya pihak keluarga yang diwakili Said Sulaiman melaporkan kejadian tersebut ke Polda Metro Jaya pada 14 Agustus 2023 setelah korban tidak dapat dihubungi.
Setelah berhari-hari tidak ada kabar dari korban, pada 24 Agustus 2023 pihak keluarga korban mendatangi RSPAD Jakarta Pusat guna menjemput Imam Masykur yang telah meninggal. (jpc)
Ikuti berita menarik lainnya di Google News