jakarta

Tarif Transjakarta dan Mikrotrans Direncanakan akan Naik, Begini Kata Gubernur DKI Heru Budi

Rabu, 12 April 2023 | 08:21 WIB
ILUSTRASI: Seluruh layanan TransJakarta kembali beroperasi normal setelah sempat terhenti di beberapa koridor akibat banjir di Jakarta. ((Salman Toyibi/ Jawa Pos))

 

RBG.ID – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengungkapkan bahwa rencana kenaikan tarif bus Transjakarta belum pasti akan diterapkan.

Heru Budi menuturkan bahwa usulan dari Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) itu masih dibahas.

"Belum, masih dibahas," ucapnya kepada wartawan di Jakarta Timur, Senin (10/4) kemarin.

Soal adanya survei yang dilakukan oleh pihak Transjakarta dalam akun media sosial resminya tentang kenaikan tarif bus di jam-jam sibuk, menurutnya hal tersebut sah-sah saja untuk mengetahui pendapat warga yang menggunakan bus itu sehari-hari.

BACA JUGA:Dikabarkan Gabung ke PPP, Sandiaga Uno Sudah Pamit pada Prabowo untuk Keluar dari Gerindra

"Survei kan boleh-boleh aja," ujarnya.

Diketahui, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) sebelumnya melakukan survei terkait kenaikan tarif layanan transportasi yang ada di bawah Transjakarta, bus maupun mikrotrans.

Lewat akun twitter resminya, Transjakarta mengajak warganet agar mengisi survei itu sampai 13 April mendatang.

Dalam takarirnya, kenaikan tarif itu merupakan usulan dari DTKJ.

"Adanya usulan penyesuaian tarif Transjakarta dari Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) menjadi Rp 4.000 dan Rp 5.000 pada waktu sibuk (07:01-10:00 dan 16:01-21:00)," tulis Tranjakarta, Senin (10/4).

BACA JUGA:Dari OTT Pejabat Kemenhub, KPK Amankan Uang Sebesar Rp 350 Juta

Ketika mencoba mengakses survei itu.

Di bagian awal, pengguna diminta agar mengisi identitas dan penilaian terhadap layanan Transjakarta selama beroperasi sampai saat ini.

Halaman:

Tags

Terkini