bogor

Nabung Puluhan Tahun, Calon Jamaah Haji Tertua Asal Sukamakmur Berangkat Haji Tahun Ini

Jumat, 24 Februari 2023 | 08:33 WIB
Engkom, calon jemaah haji tertua asal Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, saat memeriksakan kesehatanya sebelum berangkat haji tahun ini. (Foto: Arifal/Radar Bogor)

RBG.ID-BOGOR, Engkom merupakan calon jemaah haji tertua di Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor yang berangkat tahun ini. Saat ini, usianya menginjak 78 tahun.

Engkom, lansia mengenakan gamis coklat itu nampak bugar saat mendatangi Puskesmas Sukamamur, Kabupaten Bogor, Kamis (23/2/2023).

Pagi itu, calon jamaah haji asal Kampung Pangupukan, Desa Sukamakmur, Kabupaten Bogor itu sedang menjalani pemeriksaan kesehatan tahap dua.

Baca Juga: Wajib Stamina Prima, Calon Jamaah Haji Diminta Jaga Kesehatan Fisik

Saat pemeriksaan tinggi badan, lansia berusia 78 tahun itu mampu berdiri dengan tegap. "Lagi pemeriksaan kesehatan," katanya kepada Radar Bogor, Kamis (23/2/2023).

Selama pemeriksaan, ia bercerita, perjuangannya untuk bisa berangkat ke tanah suci. Engkom yang bekerja sebagai petani itu menabung sejak usianya 50 tahun.

"Iya, ikhtiarnya menabung, sambil terus berdoa pada Allah agar bisa pergi ke tanah suci untuk menjalankan ibadah haji," tuturnya.

Dia mengaku, seharusnya berangkat pada musim haji tahun 2020. Namun, saat itu ada Covid-19, sehingga keberangkatannya tertunda. "Insya Allah tahun ini berangkat, mohon doanya," ujarnya.

Baca Juga: Sudah 30 Calon Jamaah Haji di Bekasi Batalkan Keberangkan Tahun Ini Jika Biaya Haji Jadi Naik

Sementara itu, Petugas Puskesmas Sukamakmur, Teguh Yudiana mengatakan, Engkom merupakan calon jamaah haji tertua di Sukamamur.

Untuk berangkat haji, dirinya menabung puluhan tahun. "Jadi beliau ini menabung 25 tahun untuk berangkat haji tahun ini," paparnya.

Sementara itu dari hasil pemeriksaan kesehatan, nantinya selama ibadah haji, Engkom harus dengan pendamping.

"Beliau harus dengan pendampingan saat melaksanakan ibadah haji," katanya kepada Radar Bogor Kamis (23/2/2023).

Untuk pendamping, Teguh mengatakan bisa dengan keluarganya, itu kalau ada keluarganya yang berangkat. Tapi jika tidak ada, bisa pendamping dari petugas kloter.

Halaman:

Tags

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB