Menanggapi viralnya kasus itu, pihak sekolah MTs Desa Sumari segera mengambil langkah.
Melalui pernyataan resmi, pihak sekolah menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga korban dan masyarakat.
Sebagai bentuk sanksi, tiga pelaku utama yang berinisial F, R, dan N diputuskan untuk dikeluarkan dari sekolah.
Keputusan ini diambil untuk memberikan efek jera sekaligus mencegah terulangnya kasus serupa.***