RBG.id - Kasus kecelakaan maut yang menewaskan Argo Ericko Achfandi belakangan ini menuai perhatian publik.
Mahasiswa Fakultas Hukum UGM angkatan 2024 itu dilaporkan menjadi korban dalam insiden tragis yang diduga melibatkan Christiano Pengarapenta, mahasiswa IUP FEB UGM angkatan 2022.
Baru-baru ini, muncul dugaan bahwa Christiano mencoba menyelesaikan perkara tersebut secara diam-diam dengan menawarkan uang senilai Rp1 miliar kepada pihak keluarga korban atau pihak terkait, guna menutup kasus hukum yang tengah berjalan.
Kabar ini mencuat setelah Aliansi Alumni UGM menyuarakan keprihatinannya terhadap proses hukum yang berjalan dan menyerukan agar keadilan ditegakkan.
Informasi mengenai dugaan suap ini beredar melalui unggahan akun Twitter @kagamabergerak pada 25 Mei 2025.
"Anj**ing lu Christiano Tarigan dan keluarga! Offering 1M buat close the case?" tulis akun tersebut.
Tidak hanya menyoroti isu dugaan penyuapan, unggahan tersebut juga menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Argo.
“Turut berbelasungkawa atas berpulangnya saudara kami, Argo Ericko Achfandi. Semoga almarhum tenang di sisi-Nya dan keluarga diberi ketabahan. Mari bersama mengawal kasus ini hingga tuntas. Supaya langit tidak runtuh, keadilan harus ditegakkan.” tulis Aliansi Alumni UGM.
Respons dari warganet pun membanjiri media sosial. Banyak dari mereka menyuarakan agar kasus ini tidak dibiarkan begitu saja dan menuntut proses hukum yang adil.
"Jenderal bintang dua aja berhasil dihukum karena suara kita. Sekarang kita juga harus kawal kasus Argo agar mendapat keadilan," tulis akun @hm.s.janisar.
Ada pula yang mengaitkan kasus ini dengan latar belakang keluarga pelaku.
Baca Juga: Jelang Duel Timnas Indonesia vs China: Sandy Walsh Fix Absen, Kevin Diks Pulih dari Cedera