RBG.ID - Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Ciawi 2, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, pada Selasa 4 Februari 2025 pukul 23.30 WIB.
Insiden tragis ini melibatkan tujuh kendaraan, terdiri dari satu truk dan enam mobil, yang mengakibatkan 19 korban, dengan rincian 8 orang meninggal dunia dan 11 lainnya mengalami luka-luka.
Salah satu korban tewas dalam kecelakaan ini adalah Yana Mulyana, warga Desa Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.
Baca Juga: Belajar dari Kecelakaan Gerbang Tol Ciawi, Ini Tips Aman Saat Berkendara di Tol
Istrinya, Sugiarti (48), yang selamat dari kejadian ini, menceritakan kronologi nahas yang merenggut nyawa suaminya.
Yanti bersama suaminya Yana Mulyana tengah melakukan perjalanan dari Sukabumi menuju Tambun Bekasi.
Namun saat hendak melewati pintu otomatis, kartu e-Tol yang digunakan tidak terbaca sehingga palang tidak terbuka.
Baca Juga: Daftar Identitas 11 Korban Kecelakaan Fatal di Tol Ciawi: Ada yang Luka di Kepala hingga Patah Lengan Kanan
Suaminya pun berinisiatif untuk keluar dari mobil dan bertanya kepada petugas lalu diarahkan untuk meminjam kartu e-Tol kepada pengendara lain yang ada di belakangnya.
"Kejadiannya begitu cepat, suami saya keluar dari sebelah kanan mobil, mungkin terkena benturan. Sekarang dia sudah tidak ada lagi," katanya dikutip beritasatu.
Selain kehilangan sang suami, korban juga mengalami luka di bagian kepala dan tangan.
Baca Juga: Tragedi Kecelakaan Beruntun Tol Ciawi: Tiga Gardu Tol Ciawi Alami Kerusakaan dan 2 Kendaraan Mobil Hangus Terbakar
Sementara anaknya yang berusia 3,5 tahun juga mengalami cedera di kepala dan tangan.
"Saya luka di kepala, tangan, dan di bagian sini juga terasa sakit. Saya tidak tahu, tiba-tiba kejadian itu terjadi begitu saja," tambah Yanti, satu dari korban kecelakaan maut di gerbang tol Ciawi.
Mereka kini tengah menjalani perawatan intensif di RSUD Ciawi, Kabupaten Bogor.***