RBG.ID - Kasus pemukulan dokter koas yang terjadi di Palembang Sumatera Selatan menarik perhatian warganet dan masyarakat luas.
Berdasarkan informasi yang beredar, disebutkan bahwa penyebab insiden tersebut terkait soal jadwal piket jaga dokter koas di Rumah Sakit Fatmawati Palembang.
Terduga pelaku pemukulan diketahui merupakan pekerja dari keluarga salah satu dokter jaga yang bertugas, Lady Aurellia Pramesti.
Warganet pun penasaran dengan sosok Lady, mahasiswi koas (co-assistant) Universitas Sriwijaya di Palembang, yang belakangan dicari profilnya.
Lady diduga menjadi pemicu aksi kekerasan terhadap Ketua Mahasiswa Koas, Muhammad Lutfi di sebuah kafe yang berada di Palembang.
Insiden penganiayaan ini diduga karena perselisihan jadwal piket yang diatur oleh Lutfi. Disebut-sebut Lady dijadwalkan akan berangkat berlibur ke Eropa.
Hasil penelusuran RBG di media sosial, orang tua Lady Aurellia Pramesti bukan orang sembarangan
Ibu Lady, disebut-sebut pemilik butik ternama di Palembang, sementara sang ayah merupakan pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.
Lutfi telah melaporkan pemukulan kepada pihak kepolisian dan terduga pelaku berinisial DT sudah mendatangi Polda Sumsel untuk menjalani pemeriksaan.
Terduga pelaku datang bersama kuasa hukumnya, Titis Rachmawati.
Kepada wartawan, Titis mengatakan, pihaknya siap berkoordinasi dan bertanggung jawab atas tindakan yang dilakukan.