bogor

Dramatis! Tim SAR Berhasil Selamatkan 5 Pelajar Pendaki Gunung Salak yang Sempat Dikabarkan Hilang

Senin, 11 November 2024 | 21:10 WIB
Ilustrasi Gunung Salak Bogor (akun X TWITTER @miicellar )


RBG.id - Lima pelajar SMA Al Bashriyah yang dilaporkan hilang pada Minggu malam, 10 November 2024, saat mendaki Gunung Salak, Bogor, telah ditemukan dalam kondisi selamat oleh Tim SAR.

Kelima pelajar tersebut, yaitu Zahra, Davi, Inayah, Rizik, dan Widia yang semuanya berusia 17 tahun, memulai pendakian melalui jalur Cidadap, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Minggu pagi.

Menurut Jajang Yusup, Ketua Relawan Khatulistiwa, para pelajar mengalami kesulitan di sekitar Jalur Girijaya yang menyebabkan mereka terjebak di Gunung Salak dan meminta bantuan.

Baca Juga: Sering Makan Korban, Ini Daftar Kecelakaan di Tol Cipularang KM 92, Terbaru Truk Rem Blong Seruduk 17 Kendaraan

Pada pukul 18.20 WIB, Davi sempat mengirimkan pesan terakhir yang melaporkan mereka tersesat di antara posko 7 dan 8 saat mendaki Gunung Salak.

Setelah komunikasi terputus, tim SAR langsung bergerak untuk melakukan pencarian secara intensif.

Proses pencarian berlangsung menegangkan karena kelompok pelajar ini mencoba mencari jalan keluar melalui jalur Javanaspa, jalur yang terkenal sulit dan jarang dilalui.

Baca Juga: Wajib Tahu! Ini 5 Jenis Olahraga yang Aman Bagi Penderita Asma

Tim SAR membagi pencarian menjadi dua tim dengan SRU I melakukan penyisiran darat sejauh 4 km dan SRU II sejauh 5 km.

“SRU I melaksanakan pencarian dengan sisir darat sejauh 4 km, SRU II melaksanakan pencarian menggunakan sisir darat sejauh 5 km,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Jakarta, dikutip RBG.id pada Senin, 11 November 2024.

Setelah pencarian yang melelahkan, kelima pelajar tersebut ditemukan lewat tengah malam dan segera dibawa ke posko keamanan sebelum akhirnya diserahkan kepada keluarga mereka.

Baca Juga: Mantap! Dua Pelaku Kasus 'Ternak' Game Online Terlarang di Komdigi Berhasil Dibekuk, Sempat Minggat ke Luar Negeri

Momen penyelamatan diwarnai oleh rasa lega dan haru, terlihat dari para pelajar yang harus dipapah dan digendong oleh tim penyelamat.

“Selanjutnya, survivor dibawa ke kantor Desa Girijaya untuk diserahterimakan kepada pihak keluarga,” ujar Desiana Putri.

Halaman:

Tags

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB