RBG.id — Warga Langkat, Sumatera Utara dihebohkan dengan kasus santri yang melakukan tindakan tak wajar di pondok pesantrennya.
Santri itu nekat membakar pengurus pondok pesantren secara hidup-hidup pada Sabtu, 5 Oktober 2024, sekitar pukul 03.00 WIB.
Aksi mengerikan ini mengakibatkan korban mengalami luka bakar hingga 80 persen.
Baca Juga: Benarkah Stres Bikin Kulit Kusam? Kenali Dampaknya dan Cara Menjaga Kulit Tetap Glowing!
Luka bakar itu berada seluruh tubuh korban hingga harus dilarikan ke RSUP H Adam Malik Medan.
Kejadian naas ini dibenarkan oleh Kasi Humas Polres Langkat, AKP Rajendra Kusuma, Kamis, 10 Oktober 2024.
"Korban adalah pengurus pengajar ponpes. Korban mengalami luka bakar 80 persen dan dibawa ke RSUP H Adam Malik Medan," ujar Kasi Humas Polres Langkat, AKP Rajendra Kusuma, dikutip RBG dari Radar Solo, pada Kamis, 10 Oktober 2024.
Aksi tragis itu diketahui terjadi di dalam Pondok Pesantren di Sumatera Utara.
Motif di balik serangan brutal itu terungkap usai pelaku berhasil diciduk pihak kepolisian.
Pelaku, FAZ (17), mengakui dirinya nekat melakukan aksi kekerasan karena merasa sakit hati.
Ia mengungkapkan, dirinya sering dibully oleh korban, Adab Auli Rizki (19).
Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, FAZ merasa dirundung secara fisik dan mental, serta sering difitnah dan diadu domba oleh korban.