RBG.id - Sebuah penangkaran buaya muara di Kampung Gunung Calung, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, mengalami kerusakan parah setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut pada Rabu, 2 Oktober 2024 waktu malam.
Hujan deras yang turun sekitar pukul 19.30 WIB menyebabkan dinding penangkaran jebol, mengakibatkan puluhan buaya muara kabur ke area sekitar, termasuk permukiman warga.
Hingga hari ini Kamis, 3 Oktober 2024 warga sekitar dibuat panik setelah menemukan seekor buaya berkeliaran di sawah pada pagi hari sekitar pukul 07.00 WIB.
Beberapa buaya yang kabur juga dilaporkan memasuki permukiman warga sehingga memicu kekhawatiran di kalangan masyarakat setempat.
Penangkaran buaya yang jebol itu disampaikan oleh Kapolsek Cianjur Kota, Kompol Cahyadi Mulya yang mengonfirmasi kebenarannya.
"Dinding penangkaran jebol akibat hujan deras, dan buaya-buaya tersebut langsung menuju aliran sungai terdekat," kata Kompol Cahyadi Mulya, dikutip RBG.id dari Instagram @jabodetabek24info pada Kamis, 3 Oktober 2024.
Saat ini, pihak kepolisian bersama warga setempat tengah melakukan pencarian dan penangkapan buaya yang kabur.
Langkah-langkah pencegahan dilakukan untuk memastikan keselamatan warga sekitar, sementara petugas berusaha mengembalikan buaya-buaya tersebut ke penangkaran.
Sementara itu, Lurah Sayang Wiji Eko menyampaikan pada Rabu malam, seorang pawang buaya berhasil menangkap seekor buaya yang sempat lepas dan berkeliaran di sekitar area pengolahan galian C.
Namun, lanjutnya, pada Kamis pagi warga di sekitar galian C melaporkan, mereka melihat dua ekor buaya di area persawahan dan sungai yang dekat dengan pemukiman warga.
"Setelah dicek ternyata benar itu buaya dari penangkaran yang juga lepas tadi malam. Jadi, total ada tiga buaya yang berhasil ditangkap. Dua lepas ke sawah dan sungai, serta satu buaya ditangkap tadi malam," kata Lurah Sayang Wiji Eko, dikutip detikcom.